Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
7 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
7 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
3
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
6 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
4
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
5 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
6 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang

Ditembak Kelompok Bersenjata, 1 Prajurit TNI Gugur di Papua

Ditembak Kelompok Bersenjata, 1 Prajurit TNI Gugur di Papua
Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Pembebasan Sandera melawan KKB di Papua. (republika.co.id)
Sabtu, 19 Januari 2019 10:07 WIB
JAYAPURA - Seorang personel TNI Pratu Makamu gugur setelah ditembak anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) saat kontak tembak di kawasan Longsran Baganbaga, Distrik Yambi, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, Jumat (18/1).

Dikutip dari republika.co.id, Kapendam XVII Cenderawasih Kol Inf Muhamad Aidi, membenarkan terjadinya kontak tembak antara TNI dengan KKB yang menyebabkan tewasnya seorang anggota TNI tersebut.

''Memang benar ada anggota TNI yang tewas dalam kontak senjata dengan KKB di Yambi,'' kata Kol Inf Muhamad Aidi, di Jayapura, Sabtu (19/1).

Aidi menjelaskan, kontak senjata itu terjadi saat anggota sedang mendistribusikan logistik, dan tiba-tiba diserang kelompok KKB pimpinan Lekagak Telenggen hingga mencederai Pratu Makamu. Pratu Makamu terkena tembakan dibagian paha kiri, namun karena terlambat dievakuasi menyebabkan yang bersangkutan meninggal.

''Korban, Pratu Makamu, terlambat mendapat pertolongan dan dievakuasi akibat cuaca buruk,'' ungkap Aidi.

Kapendam mengatakan, sesaat setelah kontak anggota melakukan pembersihan di sekitar lokasi, ditemukan dua magasin laras panjang beserta amunisinya, dua tongkat komando yang diduga milik Lekagak Telenggen dan dokumen TPN/OPM.

''Jenazah Pratu Makamu dijadwalkan dievakuasi hari ini, Sabtu (19/1) ke Timika,'' ucap Kol Inf Aidi.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/