Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
18 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
18 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
15 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
6
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Home  /  Berita  /  Politik

Komentar Soal Cak Imin, Yenny Wahid: Gus Dur Saja Dikhianati Apalagi Rakyat

Komentar Soal Cak Imin, Yenny Wahid: Gus Dur Saja Dikhianati Apalagi Rakyat
Yenny Wahid. (foto: Istimewa)
Senin, 09 Mei 2022 19:03 WIB

JAKARTA - Keluarga Presiden ke-4 Abdurrahman Wahid (Gus Dur) membantah pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar bahwa hubungan mereka baik-baik saja.

"Kalau cara awalnya sudah salah, kita sudah tidak bisa mengharapkan hasilnya akan baik, itu aja,” ujar putri bungsu Gus Dur, Inayah Wahid dalam sebuah sesi wawancara pada akun Youtube 'Liputan6', Senin (2/5/2022) yang dilansir GoNews.co, Senin (09/05/2022).

Sementara itu, Yenny Wahid menyebutkan Muhaimin sudah mengkhianati Gus Dur, sehingga sulit untuk menata lagi hubungan antara mereka

“Orang politik itu akan selalu diukur dari legacy (warisan) yang akan dia tinggalkan. Sayang sekali Cak Imin masih memilih legacy sebagai orang yang mengkhianati Gus Dur. Dia tidak berusaha merubah kondisi itu,” ujar Yenni pada kesempatan yang sama.

Lanjut Yenny, setelah sekian tahun Muhaimin belum berusaha untuk merubah itu, sehingga masyarakat juga tidak akan mudah melupakan.

“Sayang sekali sebagai seorang politisi muda, yang berasal dari kalangan Islam, dengan potensi besar, tapi dia tidak berusaha merubah itu. Masyarakat akan terus mengingat itu. Kalau Gus Dur saja bisa dia khianati, apalagi rakyat. Gampang begitu,” tegasnya.

Keluarga almarhum Gus Dur juga menyebut, belum ada perkembangan dari hubungan mereka dengan Muhaimin, walaupun antara keduanya masih ada hubungan kekeluargaan.

Saat ditanya kapan terakhir kali Muhaimin datang atau berkunjung ke rumah Gus Dur, Inayah Wahid mengaku sudah tak ingat lagi karena sudah terlalu lama.

“Orang gak pernah ketemu aja dia bilang hubungan biasa-biasa, apalagi kalau pernah ketemu mungkin dia bilang mesra sekali," pungkas Yenny Wahid.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/