Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
21 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
23 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
20 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
20 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
21 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Hellen Sarita de Lima Imbau Pecinta Teqball Hindari Ruang Publik

Hellen Sarita de Lima Imbau Pecinta Teqball Hindari Ruang Publik
Selasa, 24 Maret 2020 14:16 WIB
Penulis: Azhari Nasution

JAKARTA - Dalam upaya menekan perkembangan virus Corona atau Covid 19, Ketua Umum Pengurus Pusat Indonesia Teqball (PP InaTeq), Hellen Sarita de Lima mengimbau pecinta olahraga teqball untuk tidak melakukan kegiatan di ruang publik.

"Marilah kita bersama-sama menjalankan instruksi pemerintah untuk tetap berada di rumah dalam melawan wabah virus Corona.  Dengan menghindari ruang publik demi menjaga kesehatan dan keselamatan berarti kita ikut menyelamatkan keluarga, saudara, teman serta masyarakat sekitar dari penularan virus Corona," kata Hellen Sarita de Lima di Jakarta, Selasa ((24/3/2020).

Dengan menjalankan seluruh aktivitas di rumah untuk sementara waktu, kata Hellen, secara otomatis membatasi interaksi fisik, serta menjaga jarak secara sosial dengan rekan-rekan dan masyarakat yang berada di ruang publik. "Kita kan tidak tahu apakah orang-orang di sekitar kita mungkin adalah carrier atau pembawa virus ini,” ungkapnya.

Perkembangan teknologi memang sangat memungkinkan untuk bekerja di rumah sembari meminimalisasi dan mempersempit ruang gerak penyebaran Virus Corona. "Bekerja, belajar dan beribadah dari rumah pun sebaiknya diimbangi dengan berolahraga atau melakukan berbagai kegiatan fisik secara teratur. Dengan demikian, stabilitas kondisi fisik lebih terjaga dan tak mudah terserang penyakit," tandasnya.

Selama berada di rumah, kata Hellen yang juga mantan Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI), pecinta olahraga teqball bisa memanfaatkan online untuk menambah pengetahuan. "Silahkan optimalkan akses online seperti Youtube, google dan lain-lain untuk menambah ilmu dan penerapan latihan teqball di rumah," jelasnya.  ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/