Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
17 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
17 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
20 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
5
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
17 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
6
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Anak Imigran Bisa Sekolah di Pekanbaru, Kadisdik: Tidak Ada Perhatian Khusus

Anak Imigran Bisa Sekolah di Pekanbaru, Kadisdik: Tidak Ada Perhatian Khusus
Anak imiggran (int)
Minggu, 30 Juni 2019 20:00 WIB
Penulis: Astri Jasiana Nindy
PEKANBARU - Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru mengatakan ada sekitar 60 anak imigran khusus tingkat Sekolah Dasar (SD) yang berpeluang masuk tahun ajaran 2019/2020.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan mereka bisa menempuh pendidikan di sekolah yang memiliki jarak terdekat dari tempat penampungan.

"Untuk sekolah mana saja saya kurang tau, intinya sekolah yang dituju adalah sekolah yang berada di sekitar penampungan," kata Abdul Jamal di Pekanbaru, Minggu (30/6/2019).

Jamal menuturkan, dalam hal ini tidak semua murid imigran ditempatkan dalam satu sekolah, karena tujuannya yaitu memanfaatkan kursi yang kosong.

Misalkan, sekolah tersebut kekurangan murid sekitar 3 atau 4 orang, jadi anak imigran bisa didaftarkan sesuai dengan jumlah kuota dan daya tampung yang tersedia.

Untuk persyaratan, anak tersebut harus bisa berbahasa Indonesia agar dapat berbaur dan mengikuti pelajaran di sekolah

Jamal mengklaim tidak ada perhatian khusus yang diberikan baik dari segi pembelajaran, sarana maupun prasarana.

"Tidak ada perhatian khusus, karena dalam pemberlajaran gurunya itu juga, pelajaran gak ada yang istimewa dan mereka sama seperti peserta didik lainya," tambahnya.

Ditambahkan, penerimaan anak imigran akan dilakukan usai pelaksanaan PPDB. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/