Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
19 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
15 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
15 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
15 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
16 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

2019 Mulai Pemantapan PON, KONI Riau Minta Cabor Tidak Sembarangan Bawa Atlet yang Ikut Kejurnas di Akhir Tahun 2018

2019 Mulai Pemantapan PON, KONI Riau Minta Cabor Tidak Sembarangan Bawa Atlet yang Ikut Kejurnas di Akhir Tahun 2018
Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis bersama Gubernur Riau, Wan Thamrin Hasyim beberapa waktu lalu (foto: barkah/goriau.com)
Selasa, 11 Desember 2018 17:21 WIB
Penulis: Barkah Nurdiansyah
PEKANBARU - Jelang akhir tahun 2018 ini, masih ada beberapa cabang olahraga (cabor) yang akan menggelar kejuaraan tingkat nasional, seperti taekwondo dan beberapa cabor lainnya.

Hal ini pun menjadi perhatian Ketua KONI Riau, Emrizal Pakis yang menekankan kepada setiap pengprov cabor yang akan mengikuti kejuaraan nasional (kejurnas) harus mengirimkan atlet yang memang betul-betul berprestasi.

Dikarenakan, memasuki tahun 2019 mendatang, fokus KONI Riau tidak lagi untuk membahas tentang memilih atlet yang nantinya akan mewakili Riau pada ajang Porwil, Pra PON maupun PON XX yang akan digelar di Papua tahun 2020 mendatang.

"Tahun 2018 ini merupakan tahun terakhir untuk persiapan atlet menghadapi Porwil, Pra PON dan PON 2020," tegas Emrizal Pakis berbincang dengan GoRiau.com, Selasa (11/12/2018) di Kantor KONI Riau.

Dijelaskannya, memasuki tahun 2019 nanti bukan waktunya lagi untuk mencari atlet yang akan dipilih untuk turun di PON 2020, tapi tahun depan sudah waktunya untuk masuk ke fase pemantapan atlet sesuai dengan nomor yang diikutinya.

"Jadi, kita ingin cabor-cabor yang akan berangkat kejurnas akhir tahun ini mengirimkan atlet yang memang memiliki kemampuan dan prestasi serta atlet yang nantinya akan ikut serta pada PON 2020 di Papua," jelasnya.

PON XX tahun 2020 di Papua akan menjadi PON yang cukup berat, sebab biaya yang harus dikeluarkan untuk mengikuti PON di ujung timur Indonesia itu tidak sedikit. Ditambah lagi, saat ini keuangan KONI Riau sedang tidak 'sehat'.

Ini pula yang mendasari KONI Riau lebih selektif dalam memilih atlet yang nantinya akan dikirimkan ke PON 2020. Agar besarnya budget yang dikeluarkan tidak 'sia-sia' serta bisa meraih prestasi membanggakan. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/