Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
2
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
12 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
3
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
9 jam yang lalu
Kadispora DKI Optimistis Timnas U-23 Indonesia Raih Tiket ke Olimpiade 2024 Paris
4
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
5
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
Olahraga
9 jam yang lalu
Shin Tae-yong Optimistis Indonesia Tumbangkan Irak
6
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
9 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Sebar Hoaks Lion Air, Kominfo Anggap Polisi Perlu Tindak Akun @AkunTofa

Sebar Hoaks Lion Air, Kominfo Anggap Polisi Perlu Tindak Akun @AkunTofa
Ilustrasi.
Senin, 29 Oktober 2018 22:28 WIB
Penulis: C. Karundeng
JAKARTA - Plt Kepala Biro Humas Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengatakan ada beberapa hal yang perlu disampaikan terkait beredarnya sejumlah informasi hoaks terkait peristiwa jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang.

Pertama, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI menyampaikan turut berbelasungkawa atas musibah jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang pada Senin (29/10).

"Kedua, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI mengimbau warga net Indonesia untuk tidak menyebarkan informasi hoax ataupun informasi yang bukan berasal dari sumber berwenang terkait dengan musibah jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang," katanya di Jakarta, Senin (29/10/2018).

Ketiga, Kementerian Komunikasi dan Informatika RI juga mengimbau warga net untuk tidak menyebarkan foto-foto korban dari musibah jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 melalui media apapun termasuk media sosial.

"Kami ingatkan kembali bahwa setiap aktivitas kita di ruang siber (cyber space), termasuk aktivitas mendistribusikan, mentransmisikan dan membuat dapat diaksesnya Informasi hoaks diatur dengan UU RI No 19 tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI No 11 tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE)," jelasnya.

Untuk itu ia meminta pihak kepolisian segera bertindak untuk mengambil tindakan atas terjadinya dugaan penyebaran berita bohong atau hoaks kasus jatuhnya Pesawat Lion Air. Salah satunya pemilik akun twitter @AkunTofa yang belakangan viral karena diduga menyebar hoaks.

"Perlu (tindakan polisi). Sesuai amanat UU ITE. Penyidik Polisi yang menentukan setelah melalui proses penyidikan. Tapi kami yakin polisi sudah ambil tindakan sebelum pernyataan saya ini tersiar," tandasnya.

Sebagaimana diberitakan, di tengah hiruk pikuk pemberitaan soal jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di perairan Tanjung Karawang hari ini, ada saja pihak-pihak yang memperkeruh suasana dengan menyebar berita palsu atau hoaks. Salah satunya adalah relawan #2019GantiPresiden Mustofa Nahrawardaya.

Tadi pagi Mustofa menyampaikan bahwa pesawat Lion Air telah mendarat di Halim Perdana Kusuma. "Kabar dari temen saya di Halim, Lion Air sudah mendarat di Halim Perdana Kusuma, Jakarta. Alhamdulillah," tulis Mustofa Nahra melalui akun Twitter-nya, @AkunTofa, Senin, 29 Oktober 2018.

Cuitan itu sempat difoto oleh sejumlah kalangan netizen sebelum akhirnya dihapus oleh Mustofa. Dalam foto cuitan tersebut terlihat sebanyak 241 orang menyukainya dan 64 orang me-retweet-nya. Meski di timeline akun twitter Mustofa sudah tak terlihat cuitan tersebut, namun rekam digital sudah tersebar luas di jagad maya.

Netizen pun menumpahkan kekesalan akan cuitan Mustofa yang ternyata berisi hoaks tersebut. Pasalnya ternyata pesawat Lion Air JT 610 itu terkonfirmasi telah jatuh di perairan Tanjung Karawang tadi pagi oleh sejumlah pihak berwenang.

Meski Mustofa belakangan setelah menghapus cuitan tersebut dan menggantinya dengan mengunggah video terkait berdurasi 27 detik pada pukul 08.48 WIB, tapi netizen juga tak lantas bersimpati. ***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/