Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
19 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
18 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
19 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
6
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Olahraga
17 jam yang lalu
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Polisi Selidiki Pembakaran Bendera Berkalimat Tauhid di Garut

Polisi Selidiki Pembakaran Bendera Berkalimat Tauhid di Garut
Sejumlah masa umat islam mendatangi Banser pelaku pembakaran bendera tauhid. (istimewa)
Senin, 22 Oktober 2018 22:40 WIB
JAKARTA - Polisi menyelidiki kasus pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid yang videonya viral di media sosial. Polres Garut mengerahkan tim ke tempat yang diduga sebagai lokasi pembakaran.

"Kami sudah menerjunkan tim ke lapangan termasuk kami bergerak ke lapangan sekarang," ujar Kapolres Garut AKBP Budi Satria Wiguna kepada wartawan di kantornya, Jalan Sudirman, Karangpawitan, Senin (22/10/2018).

Aksi pembakaran bendera itu kabarnya terjadi saat perayaan Hari Santri Nasional di Lapangan Alun-alun Limbangan, Garut, pagi tadi. Budi mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan.

"Mohon bersabar karena ini perlu diidentifikasi. Apakah TKP-nya yang dimaksud di Limbangan sana, rangkaiannya seperti apa, apa ada kaitan dengan membuat rusuh suasana," ungkapnya.

Sebelumnya diberitakan, video pembakaran bendera tauhid itu viral di media sosial dengan keterangan oknum anggota Banser yang membakar. Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas langsung menelusuri video tersebut. Pria yang akrab disapa Gus Yaqut itu mengatakan anggotanya melihat bendera tersebut sebagai simbol bendera Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), ormas yang sudah dibubarkan oleh pemerintah.

"Saya sudah cek teman-teman di Garut, tempat di mana pembakaran itu terjadi. Sudah saya tanyakan juga ke pengurus di sana, teman-teman yang membakar itu melihat bendera tersebut sebagai bendera HTI," ujar Yaqut saat dimintai konfirmasi, Senin (22/10/2018).***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:detik.com
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/