Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
22 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
19 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
6
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Olahraga
20 jam yang lalu
Target Terpenuhi, Aditya Raih Norma GM di Pertamina Indonesian GM Tournament 2024
Home  /  Berita  /  Sumatera Utara

Foto Selingkuh Viral di Medsos, Masyarakat Desak Bupati Berhentikan Kades Bottot

Foto Selingkuh Viral di Medsos, Masyarakat Desak Bupati Berhentikan Kades Bottot
Aspan Bahri Pasaribu (Tengah, Kemeja Putih) Mas Ariadi Pasaribu (Kanan), Lukman (Pakai Topi), Nawarman Purba (Kemeja Putih bergaris) saat penyerahan berkas laporan No. 05/BPD/BT/VII/2018 di Ruang Staf Bagian Umum Kantor Bupati Tapanuli Tengah, Selasa (3/7
Rabu, 04 Juli 2018 11:35 WIB
Penulis: Ahamd Figi Purba
TAPANULI TENGAH - Masyarakat Desa Bottot Kecamatan Sorkam Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara mengaku sangat menyesalkan tingkah Kepala Desa (Kades) setempat HS yang melakukan perselingkuhan dengan seorang perempuan RR.

Tingkah Oknum Kepala Desa Tersebut viral setelah foto kemesraannya dengan RR beredar di media sosial Facebook yang diunggah oleh pemilik akun Ramli Manalu.

Aspan Bahri Pasaribu yang mewakili masyarakat menyatakan telah menyampaikan laporan yang ditujukan kepada Bupati Tapanuli Tengah Bahktiar Ahmad Sibarani agar memberhentikan HS dari jabatannya.

"Tadi kita sudah sampaikan langsung Surat Permohonan pemberhentian, laporan telah diterima oleh staf bagian umum," kata Aspan, saat dihubungi via telepon seluler, Selasa (3/7).

 lebih lanjut Aspan mengatakan, dalam laporan tersebut telah ditandatangani oleh ketua Badan Permusyarakatan Desa (BPD) Bottot Kecamatan Sorkam Ali Rahman Panjaitan beserta dengan sekretaris dan tiga anggotanya, dan Tokoh Masyarakat Kaplan Purba.

"Dalam laporan tersebut, telah ditandatangani oleh BPD, Tokoh Masyarakat dan dilampirkan juga 158 orang masyarakat Bottot yang tidak sepakat dipimpin oleh HS," ujar Aspan.

 Berikut poin laporan No 05/BPD/BT/VII/2018

1. HS telah melakukan perzinahan atau perselingkuhan dengan seorang perempuan yang bernama Sulastri alias Rara lebih kurang satu tahun sehingga Sulastri alias Rara Hamil.

2. HS telah meninggalkan tugas selaku kepala Desa sejak tanggal 16 Mei 2018 s/d 26 Mei 2018 tanpa ada pemberitahuan kepada jajaran pemerintahan Desa Bottot, BPD dan LPM.

 3. Pelaksanaan pembangunan Dana Desa tahun 2017 tidak pernah transparan sehingga tidak sesuai yang diharapkan masyarakat.[]

"Laporan tersebut juga ditembuskan ke Menteri Dalam Negeri, Gubernur Sumatera Utara, Ketua DPRD Kabupaten Tapanuli Tengah, dan Camat Kecamatan Sorkam," tegas Aspan.

Editor:sisie
Kategori:Umum, Hukum, Sumatera Utara
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/