Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
20 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
2
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
17 jam yang lalu
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
3
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
3 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
4
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
41 menit yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
5
Pompa Semangat Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade, Erick Thohir: Kasih Lihat Kita Bangsa Yang Kuat
Olahraga
1 jam yang lalu
Pompa Semangat Timnas Indonesia Lolos ke Olimpiade, Erick Thohir: Kasih Lihat Kita Bangsa Yang Kuat
6
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
35 menit yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Home  /  Berita  /  GoNews Group
Internasional

Militer AS Bom Masjid Sayyidina Umar Bin Khattab, 40 Jamaah Wafat

Militer AS Bom Masjid Sayyidina Umar Bin Khattab, 40 Jamaah Wafat
Salah satu masjid bersejarah di Suriah, hancur akibat perang (ilustrasi). (republika.co.id)
Selasa, 18 April 2017 13:42 WIB
DAMASKUS - Militer Amerika Serikat (AS) menjatuhkan sepasang bom di daerah al-Jena, Suriah, pada 16 Maret lalu. Bom yang dimaksudkan menyerang milisi al-Qaidah tersebut ternyata menghantam sebuah masjid dan menewaskan sekitar 40 jamaah yang berada dalamnya.

Organisasi hak asasi manusia internasional, Human Rights Watch (HRW), menerbitkan laporan terbarunya terkait serangan tersebut, Selasa (18/4).

Laporan tersebut disusun setelah HRW mempelajari dokumentasi pasca serangan yang diabadikan oleh kelompok hak asasi manusia yang berbasis di Inggris, Syrian Observatory for Human Rights (SOHR) dalam bentuk video dan foto. HRW juga meninjau langsung lokasi serangan dan mewawancarai warga sekitar.

''Wawancara dengan penduduk setempat, dilengkapi dengan foto-foto dan video dari bangunan tersebut membuktikan bahwa itu adalah masjid yang cukup terkenal,'' kata HRW dalam laporannya.

Ketika meninjau lokasi bangunan yang telah menjadi puing-puing, HRW juga membawa seorang arsitektur forensik. Setelah merekonstruksi dan membuat model bangunan yang telah hancur tersebut, dapat dipastikan bahwa itu adalah sebuah masjid.

Klaim HRW juga diperkuat dengan dokumentasi foto yang berhasil diambil SOHR pascaserangan. Dalam foto-foto tersebut tampak objek rak untuk sepatu serta karpet untuk salat.

''Selain itu, foto yang diambil dari gedung setelah serangan, di tengah-tengah puing terdapat puing bertuliskan 'Masjid Sayidina Umar bin Khattab','' ungkap HRW seperti dilansir laman CNN, Selasa (18/4)

Wakil Direktur HRW Ole Solvang mengatakan AS tampaknya melakulan kesalahan dasar ketika melakukan serangan pada Maret lalu. ''Dan puluhan warga sipil harus membayarnya,'' ujarnya.

Ia mendesak AS untuk segera melakukan investigasi terkait serangan salah sasaran tersebut. ''Pihak berwenang AS perlu mencari tahu apa yang salah dan mulai melakukan pekerjaan rumah sebelum mereka memulai serangan. Dan pastikan insiden ini tidak terjadi lagi,'' kata Solvang.

Pada Maret lalu, militer AS melancarkan serangan udara ke daerah al-Jena. Serangan dilakukan karena militer AS mendapat informasi bahwa milisi al-Qaidah sedang melakukan pertemuan di daerah tersebut.

Serangan udara pun dilakukan dengan menjatuhkan dua bom yang menghantam sebuah bangunan. Pasca serangan, militer AS mengatakan citra satelit menunjukkan bahwa bom tersebut jatuh sekitar 10-15 meter dari bangunan masjid. Militer AS juga mengklaim bahwa serangan mereka berhasil menewaskan milisi al-Qaidah.

Namun klaim tersebut kini terbantah oleh laporan HRW. Mereka menemukan dan memastikan bahwa serangan udara AS menghantam bangunan Masjid Sayidina Umar bin Khattab. Masjid yang cukup populer bagi masyarakat al-Jena.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:GoNews Group, Umum, Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/