Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
Olahraga
11 jam yang lalu
Ramai-ramai Kecam Wasit, Baim Wong hingga Raffi Ahmad Suarakan #AFCCurangLagi
2
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Progres Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Pekan ke-31 Capai 10,43 Persen
3
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
Pemerintahan
11 jam yang lalu
Pejabat DKI Ini Bakal Mundur Sebagai ASN untuk Jadi Bupati Purwakarta
4
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
11 jam yang lalu
Persiapkan Indonesia Hadapi Irak, Shin Tae-yong Optimistis Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
5
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
Pemerintahan
13 jam yang lalu
Momen 26 Tahun BUMN, PLN Terus Kembangkan Ekosistem Kendaraan Listrik di Jakarta
6
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Olahraga
8 jam yang lalu
Aditya Raih Norma GM, Eka Putra Wirya: PB Percasi dan Sponsor Bangga
Home  /  Berita  /  Lingkungan

Menjadi Narasumber di Rakornas Pariwisata, Gubri Paparkan Aksesibilitas Pariwisata di Riau

Menjadi Narasumber di Rakornas Pariwisata, Gubri Paparkan Aksesibilitas Pariwisata di Riau
Gubernur Riau Andi Rachman dan Menpar Arief Yahya berfoto bersama usai acara. (istimewa)
Kamis, 30 Maret 2017 21:04 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Kementerian Pariwisata RI menggelar Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepariwisataan Nasional I-2017. Dengan mengusung tema "Indonesia Incorporated: Synergies for Better", Rakornas resmi dibuka oleh Menteri Koordinator Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan selaku keynote speech dan Menteri Pariwisata Arief Yahya di Hotel Borobudur Jakarta, Kamis (29/03/2017). 

Selain Menko Kemaritiman dan Menpar, Rakornas juga dihadiri Menteri Kesehatan Nila F Moeloek, Jajaran Dinas Pariwisata seluruh Indonesia, Lembaga terkait seperti pejabat tinggi Garuda Indonesia, Dirjen Perhubungan Udara , Gurbernur Riau, Dirut Angkasa Pura 1 dan 2, Dirut Airnav, Dirut Lion Air Group, Dirut Air Asia Indonesia, Dirut Sriwijaya Air Grup, PT Telkom, BMKG, PT Jasa Marga dan Pengurus Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI).

Rakornas Kepariwisataan I-2017 mengagendakan sejumlah topik menarik, diantarnya dukungan dan komitmen kementerian maupun lembaga terkait dalam membangun konektivitas darat, laut dan udara dalam memenuhi target pariwisata dan kendala di lapangan yang dihadapi serta bagiamana mencari solusi untuk mengatasi permasalahan pariwisata nasional melalui diskusi forum. 

Pada kesempatan ini, Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman, menjadi satu-satunya Gubernur yang diberikan kesempatan sebagai narasumber menyampaikan beberapa masukan dan harapan terkait pada sektor transportasi udara, transportasi Laut, dan transportasi Darat, menurutnya hal ini sangat penting guna mendukung aksesibilitas kepariwisataan dalam meningkatkan target kunjungan wisatawan. 

"Aksesibilitas merupakan sarana dan infrastruktur untuk menuju sebuah destinasi wisata, misalnya jalan raya, ketersedian sarana transportasi, dan rambu-rambu penunjuk jalan. Semakin baik aksesibilitas, maka jumlah kunjungan wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun mancanegara akan meningkat," ungkap Gubernur Riau H Arsyadjuliandi Rachman. 

"Ini tugas bersama yang meliputi pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun lembaga terkait dalam membangun konektivitas darat, laut dan udara dalam memenuhi target pariwisata," ujar Gubernur Riau yang biasa kerab disapa Andi Rachman. 

Sektor transportasi udara yang dipaparkan Gubri, yaitu dibukanya penerbangan baru Pekanbaru-Bangkok, Pekanbaru-Phuket, Pekanbaru-Colombo, Pekanbaru-penang (mulai operasil bulan Mei 3 x Penerbangan), Pekanbaru-Muaro dan Penambahan Run Way. Selanjutnya pada sektor transportasi laut yaitu, pembangunan 3 titik pelabuhan disertai pembentukan Pos Imigrasi di Kabupaten Rokan Hilir (Pulau Jemur), Kabupaten Bengkalis (Pulau Rupat Utara), Kabupaten Pelalawan (Bono Teluk Meranti), dan dibukanya transportasi laut Tanjung Medang-Port Dicsion Malaysia. 

Berikutnya, di bidang transportasi darat Gubri memaparkan infrastruktur jalan ke Bono Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan, Infrastruktur jalan di pulau Rupat Kabupaten Bengkalis, Jalan ke Muara Takus, jalan menuju Air terjun Batang Kapas di Desa Lubuk Bigau Kabupaten Kampar, dan mengaktifkan terminal bus antar kota dan provinsi. (*/dnl)

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/