Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
4
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
5 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
5
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
5 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
4 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Dianggap Berlebihan Sambut Raja Salman, Fahri Hamzah: Mereka Bawa Tangga Sendiri, ke Bali Bayar, Hotel Mereka Bayar, Harusnya Seneng Dong!

Dianggap Berlebihan Sambut Raja Salman, Fahri Hamzah: Mereka Bawa Tangga Sendiri, ke Bali Bayar, Hotel Mereka Bayar, Harusnya Seneng Dong!
Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah. (Muslikhin/GoNews.co)
Jum'at, 24 Februari 2017 13:54 WIB
Penulis: Muslikhin Effendy
JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah menegaskan, bahwa tudingan sebagian orang yang mengatakan persiapan dan penyambutan kedatangan Raja Salman ke Indonesia terkesan berlebihan, itu sangat tidak mendasar dan tudingan yang justru berlebihan.

"Saya tanya deh, berlebihannya dimana? Mereka datang ke Indonesia, bawa pesawat sendiri, tangga sendiri, disini mereka boking hotel dan bayar sendiri, jumlahnya ribuan orang lho," ujar Fahri kepada wartawan di Press Room DPR, Jumat (24/02/2017).

Lanjut Fahri, rombongan Raja Salman yang berencana liburan ke Bali juga tidak gratis. "Mereka kesana bayar, hotel, makanan, mobil dan lain-lain mereka tidak gratis. Jadi berlebihannya dimana?," tanya Fahri.

Diakuinya memang, kesan heboh rencana kedatangan Raja Salman terjadi, karena jumlah rombongannya sendiri ribuan, dan ini merupakan kunjungan historis karena sudah berpuluh-puluh tahun ditunggu bangsa Indonesia.

"Dan perlu diingat, kunjungan Raja Saudi Arabia, terakhir kali ke Indonesia eranya pak Soeharto, jadi wajar kalau sekarang heboh. Dan satulagi, saat Presiden Jokowi hadir ke sana disambut dengan baik, dihormati dengan ramah, jadi wajar saja kalau kita juga melakukan hal yang sama," tukasnya.

Soal tangga khusus kata Fahri, Raja Saudi memang termasuk pimpinan negara tertua saat ini. Jadi karena usia tersebut, diperlukan perlakuan khusus.

"Beliau ini sudah sepuh, dan memiliki cidera lutut. Yang menurut dokter kerajaan harus mendapat perlakuan khusus," timpalnya.

Untuk itu kata dia, harusnya bangsa Indonesia justru bangga dengan kedatangannya tersebut. "Harus dong, kan Indonesia dan Arab Saudi juga termasuk negara Islam terbesar selain anggota OKI. Dan yang perlu kita garis bawahi, ini bukan hanya sekedar kunjungan, tapi beliau juga ingin investasi lho disini," pungkasnya. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/