Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Jelang Hadapi Uzbekistan, Ini Pesan Iwan Bule Kepada Timnas U 23 Indonesia
2
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
Olahraga
23 jam yang lalu
Sejarah Baru Perjalanan Sepakbola Indonesia Diawali Keputusan Iwan Bule Pilih Shin Tae-yong
3
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
10 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
4
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
9 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
5
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
8 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
6
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
8 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia

Polisi Tembak Warga karena Geber Motor Saat Ditegur Usai Antar Pacar Dini Hari

Polisi Tembak Warga karena Geber Motor Saat Ditegur Usai Antar Pacar Dini Hari
Ilustrasi penembakan. (int)
Selasa, 04 Februari 2020 20:14 WIB
BATAM - Seorang anggota polisi berinisial FE diduga menembak warga sipil berinisial RZ, di kawasan Baloi Ditpam, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), Ahad (2/2/2020) dini hari.

Dikutip dari kompas.com, Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Harry Goldenhardt, mengatakan, FE sudah diperiksa Propam Polda Kepri terkait penembakan tersebut.

''Benar, kejadian itu benar adanya dan oknum polisi tersebut saat ini sedang jalani pemeriksaan di Propam Polda Kepri,'' kata Harry di Mapolda Kepri, Selasa (4/2/2020).

Siap Bertanggung Jawab

Dikatakannya, dari proses pemeriksaan awal, pelaku FE mengakui atas apa yang telah diperbuatnya. 

FE juga siap mempertanggungjawabkan atas apa yang telah diperbuatnya.

''Informasi terakhir FE dalam waktu dekat ini akan menjalani proses hukum,'' jelasnya.

Hanya saja Harry enggan menjelaskan secara detail kronologi kejadiannya.

Bahkan Harry juga mengaku sampai saat ini belum menerima laporan dari petugas di lapangan terkait korban.

''Mungkin itu saja ya, untuk korban kami juga belum mendaptkan laporannya dari petugas di lapangan,'' pungkasnya.

Sempat Cekcok

Informasi yang dikumpulkan Kompas.com di lapangan menyebutkan, sebelum akhirnya terjadi tembakan, korban dan pelaku sempat cekcok di kawasan Baloi Ditpam. 

Lokasi cekcok keduanya berdekatan dengan asrama polisi.

Saat itu korban baru saja mengantar pacar ke kos-kosannya. 

Kos pacar korban tersebut bersebelahan dengan rumah oknum polisi tersebut.

Karena tidak terima ditegur pelaku, korban menggeber sepeda motornya di depan pelaku. 

Saat itulah pelaku spontan mengeluarkan senjata dan menembak korban hingga mengalami luka di bagian jari tangannya.***

Editor:hasan b
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/