Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
24 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
2
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
24 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
3
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
19 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
4
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
19 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
5
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
10 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
6
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya
Olahraga
20 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Gaya Meyerang dan Bertahan Uzbekistan Sama Baiknya

Iran Tangkap Dubes Inggris, Ini Tuduhan Terhadapnya

Iran Tangkap Dubes Inggris, Ini Tuduhan Terhadapnya
Duta Besar Inggris di Teheran Rob Macaire. (sindonews.com)
Minggu, 12 Januari 2020 20:37 WIB
TEHIRAN - Iran menangkap Rob Macaire, Duta Besar Inggris di Teheran. Macaire dibebaskan beberapa jam kemudian setelah upaya mediasi oleh Kementerian Luar Negeri Iran.

Dikutip dari sindonews.com, Macaire ditangkap karena dituduh mengorganisir aksi demonstrasi mengecam tertembaknya pesawat Ukraina oleh militer Iran.

Menurut laporan media Iran, Tasnim, seperti dilansir Al Arabiya pada Ahad (12/1/2020), Macaire diduga hadir saat aksi demonstrasi di depan Universitas Amir Kabir di Teheran, kemarin dan kemudian ditangkap.

Menurut laporan Tasnim, Macaire akan dipanggil kembali untuk penyelidikan lebih lanjut.

Inggris sejatinya telah mengurangi staf di Kedutaan Besarnya di Iran dan Irak ke tingkat minimum setelah serangan Amerika Serikat (AS) yang menewaskan komandan militer Iran, Qassem Soleimani.

Seperti diketahui, warga Iran marah kepada pemerintah karena dianggap menutupi kebenaran tentang tragedi pesawat Ukraina.

Iran akhirnya mengakui pesawat penumpang itu ditembak jatuh oleh rudal secara tidak sengaja setelah serangan rudal Iran pada target AS di Irak. Otoritas menyatakan pertahanan udara Iran menembak secara salah saat siaga tinggi setelah serangan ke Irak itu.

Banyak warga Iran mempertanyakan mengapa otoritas tidak menutup bandara Teheran dan ruang udara Iran saat mereka waspada atas pembalasan setelah serangan rudal itu.***

Editor:hasan b
Sumber:sindonews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/