Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
22 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
24 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
21 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
21 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
20 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
22 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda

Diterkam Harimau Saat Mandi, Sulistiowati Tewas dengan Tubuh Tercabik-cabik

Diterkam Harimau Saat Mandi, Sulistiowati Tewas dengan Tubuh Tercabik-cabik
Ilustrasi harimau. (int)
Sabtu, 28 Desember 2019 20:14 WIB
MUARA ENIM - Warga Sumatera Selatan kembali tewas diterkam harimau. Korban terbaru bernama Sulistiowati. Jasad ibu rumah tangga berusia 30 tahun itu ditemukan Jumat (27/12/2019), dengan kondisi tercabik-cabik.

Dikutip dari kompas.com, serangan harimau terhadap warga Kampung 5 Talang Tinggi, Desa Padang Bindu, Kecamatan Tanjung Agung, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan itu diketahui ketika seorang warga yang hendak berkebun melihat seekor harimau melintas. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke kepala dusun setempat.

Saat warga tiba di lokasi dilintasi harimau, Purwanto yang merupakan ayah dari Sulistiowati menyampaikan anaknya sedang mandi tak jauh dari penampakan hewan buas itu.

Warga setempat pun akhirnya langsung berkumpul dan mencari keberadaan Sulistiowati. Saat dicari, handuk yang digunakan korban terlihat berada tak jauh dari lokasi air pancuran.

Setelah dilakukan pencarian lebih lanjut, Sulistiowati ternyata ditemukan sudah tercabik-cabik diduga diterkam harimau.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumatera Selatan Genman Suhefti Hasibuan membenarkan jika ada seorang warga diduga tewas diterkam harimau.

''Pagi ini saya baru tahu kabar itu dari laporan petugas di lapangan. Informasinya memang ada warga yang meninggal diterkam harimau,'' kata Genman, Sabtu (28/12/2019).

Genman menjelaskan, petugas lapangan saat ini masih memeriksa lokasi tersebut masuk wilayah perbatasan hutan lindung atau tidak. 

Sebelum serangan ini terjadi BKSDA Sumatera Selatan sudah memberikan sosialisasi kepada masyarakat soal serangan harimau.

Beberapa kamera juga telah dipasang untuk menangkap pergerakan hewan tersebut.

Dengan adanya kejadian ini, berarti sudah lima orang di Sumatera Selatan tewas akibat serangan harimau.

Sebelumnya, enam orang petani di Pagaralam dan Lahat diterkam harimau. Dari enam kejadian itu, empat di antaranya tewas. Sementara dua orang lain mengalami luka-luka dan harus dilarikan ke rumah sakit.***

Editor:hasan b
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/