Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
19 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
2
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
18 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
3
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
18 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
4
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
4 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
5
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
3 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
6
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
2 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0

Dari Rumah Bandar Narkoba yang Ditembak Mati di Pekanbaru Ditemukan Senjata Laras Panjang Lengkap dengan Tele dan 668 Peluru

Dari Rumah Bandar Narkoba yang Ditembak Mati di Pekanbaru Ditemukan Senjata Laras Panjang Lengkap dengan Tele dan 668 Peluru
Kamis, 25 Juli 2019 20:03 WIB
PEKANBARU - Setelah baku tembak dengan polisi yang akhirnya menewaskan gembong narkoba Riau, Satriandi, polisi melakukan penggeledahan terhadap kediaman pelaku. Hasilnya, polisi menemukan dua senjata laras panjang yang lengkap dengan tele dan peredam. Selain itu, polisi juga menemukan 668 peluru.

''Selain itu, kita juga mengamankan granat aktif di umah yang berlokasi di Gang Sepakat, Jalan HR Soebrantas, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau, itu,'' ujar Kapolda Riau Irjen Pol Widodo Eko Prihastopo dalam konferensi pers, Selasa.

Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto mengatakan, masih menyelidiki asal senjata tersebut. "Sejauh ini masih dilakukan penyelidikan. Termasuk satu orang pelaku yang ditangkap hidup (Randi Novrianto) yang juga masih dalam pemeriksaan Direktorat Reserse Narkoba Polda Riau," kata Sunarto.

Sebelumnya diberitakan, Satriandi tewas dalam baku tembak dengan polisi hendak ditangkap tim Jatanras Ditreskrimum Polda Riau di kediamannya yang berada di Gang Sepakat, Jalan HR Soebrantas, Kelurahan Sidomulyo Barat, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (23/7/2019).

Satriandi tewas bersama seorang rekannya, Ahmad Royand. Sedangkan satu pelaku ditangkap hidup-hidup bernama Randi Novrianto. Satriandi merupakan pecatan anggota polisi tahun 2015. Satriandi terakhir bertugas di Polres Rohil dengan pangkat brigadir. Selain kasus peredaran narkotika antra-negara, dia juga pernah melakukan pembunuhan dan kabur dari penjara. ***

Editor:Hermanto Ansam
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/