Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
Olahraga
24 jam yang lalu
Pemprov DKI Adakan Nobar Indonesia Lawan Irak di Piala Asia U 23
2
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Kalah, Gol Jasim Elaibi Paksa Indonesia Terbang ke Paris
3
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Lawan Irak, Ini Harapan Iwan Bule Jelang Laga Timnas Indonesia
4
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
Persib Bersiap Menyongsong Championship Series
5
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
Olahraga
20 jam yang lalu
FIBA dirikan Kantor Perwakilan di Jakarta, Menpora Dito: Wujud Kepercayaan Dunia Basket
6
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
5 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!

Kapal Bermuatan 86 Penumpang Karam, 82 Jasad Korban Ditemukan

Kapal Bermuatan 86 Penumpang Karam, 82 Jasad Korban Ditemukan
Peta Tunisia. (republika.co.id)
Minggu, 14 Juli 2019 17:04 WIB
TUNIS - Kapal bermuatan 86 penumpang yang berlayar dari Libya menuju Eropa terbalik dan karam di perairan Tunisia pekan lalu.

Dikutip dari republika.co.id, jumlah jasad korban yang ditemukan sudah mencapai 82 orang. Menurut Bulan Sabit Merah Tunisia, Sabtu (13/7), insiden ini menjadi salah satu bencana paling parah dalam beberapa tahun terakhir.

Para penyintas menceritakan kepada patroli pantai pekan lalu, bahwa kapal itu mengangkut 86 orang.

Nelayan Tunisia menyelamatkan empat orang, yang kemudian satu diantaranya meninggal di rumah sakit, demikian Badan Pengungsi PBB, UNHCR pekan lalu.

''Setelah sepekan pencarian, seluruh 82 jasad yang berada di dalam kapal tenggelam tersebut berhasil ditemukan,'' kata pejabat Bulan Sabit Merah Tunisia kepada Reuters.

Pantai Libya barat merupakan salah satu titik keberangkatan utama bagi migran Afrika yang berharap tiba di Eropa, meski jumlahnya menurun berkat upaya yang dipimpin Italia untuk membongkar jaringan penyelundupan dan mendukung patroli pantai Libya.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/