Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
16 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
13 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
4
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
13 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
12 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run

Padang Diterjang Banjir, 2 Bocah Hanyut dan Tewas

Padang Diterjang Banjir, 2 Bocah Hanyut dan Tewas
Kota padang diterjang banjir. (viva.co.id)
Senin, 05 November 2018 09:38 WIB
PADANG - Tujuh kecamatan di Kota Padang, Sumatera Barat, diterjang banjir, sejak Jumat (2/11/2018) hingga Minggu (4/11/2018). Dua bocah dilaporkan tewas setelah hanyut terbawa arus sungai.

Dikutip dari merdeka.com, banjir terjadi akibat intensitas hujan tinggi dan meluapnya daerah aliran Sungai Beringin yang mengalir ke Sungai Batang Arau serta Sungai Banda Bakali.

''Korban atas nama Jihat Melani (6) dan Pasilah Azham (10),'' kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho, dalam keterangan tertulisnya, Minggu (4/11).

''Satu kepala keluarga atau tiga jiwa mengungsi ke tempat kerabat terdekat dan 29 kepala keluarga terisolir akibat jembatan hanyut dan putus sehingga mencari alternatif jalan lain yang jauh dari pemukiman,'' ujar Sutopo.

Kerugian materil akibat bencana berupa 1.400 rumah terendam dan tiga hanyut. Satu jembatan hanyut dan satu jembatan gantung putus.

''Di Kelurahan Padang Besi-Kelurahan Beringin longsor menutupi sebagian badan jalan.''

BPBD Kota Padang beserta insan kebencanaan telah di lokasi kejadian guna melakukan monitoring dan evakuasi kepada masyarakat terdampak. Pemerintah Kota Padang menetapkan status tanggap darurat bencana banjir dan tanah longsor selama 7 hari dimulai dari tanggal 3 November-9 November 2018.***

Editor:hasan b
Sumber:merdeka.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/