Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
21 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
19 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
19 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
15 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
6
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
15 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus

Dua Nelayan Indonesia Diculik di Perairan Sabah

Dua Nelayan Indonesia Diculik di Perairan Sabah
Ilustrasi. (kumparan)
Selasa, 11 September 2018 18:18 WIB
SABAH - Dua nelayan asal Indonesia menghilang dari kapal ikandi perairan Semporna, sebuah kota di wilayah Sabah, Malaysia, Selasa (11/9) dinihari waktu Malaysia. Keduanya diduga menjadi korban penculikan.

Dikutip dari sindonews.com yang melansir Strait Times pada Selasa (11/9), yang mengutip dua orang sumber yang berbicara dalam kondisi anonim, menuturkan, empat awak kapal ikan berlabuh di dermaga Pulau Gaya di Semporna pada Senin malam.

''Sekitar pukul 1 pagi, salah satu kru mendengar suara mesin perahu yang mendekat dan pasokan listrik kapal mereka tiba-tiba terputus. Dua dari awak kapal, yang bersembunyi di dalam kompartemen kapal penangkap ikan, mendengar orang-orang yang berbicara dalam dialek Suluk dan melalui lubang, melihat dua orang bersenjata di dalamnya,'' kata seorang sumber.

Menurut keduanya, sekitar satu jam kemudian, dua nelayan keluar dari persembunyian, tetapi menemukan dua teman mereka dan sistem komunikasi radio kapal hilang.

Dua nelayan yang lolos dari penculikan dikabarkan telah melaporkan hal ini ke kantor polisi Semporna.

Pihak berwenang dari Departemen Kepolisian dan Komando Keamanan Sabah Timur (Esscom) telah mengkonfirmasi insiden. Namun, mereka menolak memberikan rincian lebih lanjut, dengan alasan penyelidikan masih dilakukan.

Jika terbukti, ini akan menjadi kasus penculikan pertama di wilayah Sabah dalam kurun waktu dua tahun terakhir.***

Editor:hasan b
Sumber:sindonews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/