Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
Olahraga
22 jam yang lalu
Kemenpora dan MNC Group Gelar Nobar Timnas U 23 Indonesia
2
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Kemenpora Dorong Pemuda Eksplorasi Minat dan Hobi Lewat Pesta Prestasi 2024
3
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
Olahraga
20 jam yang lalu
Lalu Mara Ingatkan Lobi Iwan Bule Bikin Shin Tae-yong Berani Ambil Resiko
4
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
Olahraga
20 jam yang lalu
Hadapi Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U 23, Shin Tae-Yong Berikan Kepercayaan Kepada Pemain Timnas Indonesia
5
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
Olahraga
16 jam yang lalu
Witan Sulaeman: Kami Hadapi Lawan Bagus
6
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru
Umum
15 jam yang lalu
Zendaya Buka Peluang Kembali ke Dunia Musik dengan Lagu Baru

Ustaz di Tangerang Dibacok Saat Mengajar Anak-anak Mengaji di Ponpes

Ustaz di Tangerang Dibacok Saat Mengajar Anak-anak Mengaji di Ponpes
Ardat, pelaku pembacokan terhadap Ustaz Ahmad Rosadi saat diamankan di kantor kepolisian. (sindonews.com)
Kamis, 06 September 2018 19:06 WIB
TANGERANG - Ustaz Ahmad Rosadi (32), warga Kampung Suka Damai, RT05/07, Desa Pangkalan, Teluknaga Kabupaten Tangerang, Banten, menjadi korban pembacokan, Rabu (8/9/2018) malam.

Dikutip dari sindonews.com, Ustaz Ahmad Rosadi dibacok saat mengajar mengaji di Pondok Pesantren Darul Itida Assalapi.

Kasat Reskrim Polrestro Tangerang AKBP Deddy Supriyadi mengatakan, pelaku pembacokan bernama Ardat, warga sekitar dan antara korban dengan pelaku masih saudara.

''Korban dan pelaku memiliki hubungan saudara, yaitu sepupu. Informasi pihak keluarga, pelaku pernah mengalami gangguan kejiwaan,'' kata Dedy kepada Sindonews, Kamis siang.

Meski demikian, pelaku tetap ditangkap oleh petugas kepolisian dan akan dilakukan pemeriksaan. Termasuk memeriksa psikologi pelaku. Jika pelaku sakit jiwa, maka akan dibawa dan dirawat di RS Jiwa.

''Pelaku sudah dibawa dan diamankan ke Polres Tangerang Kota untuk proses penyidikan. Sementara korban masih dirawat di RSUD Tangerang,'' ungkap Dedy.

Sementara itu, akibat pembacokan ini Ahmad Rosadi mengalami luka bacok yang cukup panjang di belakang. Kepada petugas, Rosadi mengaku tidak pernah ada masalah dengan pelaku pembacokan.

''Saya tidak pernah ada masalah dengan pelaku. Selama ini saya baik-baik saja dengan semua. Saya juga tidak tahu, kenapa pelaku membacok saya,'' paparnya.

Rosadi menuturkan, saat kejadian sedang mengajar anak-anak mengaji. Saat itu, sekira pukul 19.30 WIB, tiba-tiba saja pelaku datang dan langsung membacok kepala bagian belakang Rosadi.

''Saat itu saya langsung teriak dan lari minta tolong. Anak-anak yang belajar ngaji juga langsung berlarian ketakutan. Warga langsung datang menolong dan menangkap pelaku pembacokan,'' tuturnya Rosadi.

Selanjutnya, korban dibawa para tetangga ke RS Mitra Husada untuk perawatan. Namun, dirujuk ke RSUD Tangerang. Hingga kini, korban masih menjalani perawatan. ***

Editor:hasan b
Sumber:sindonews.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/