Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
21 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
18 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
18 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
18 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
2 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan

Dipilih Jadi Cawapres, Ma'ruf Amin Sebut Jokowi Hargai NU

Dipilih Jadi Cawapres, Maruf Amin Sebut Jokowi Hargai NU
KH Ma'ruf Amin. (tribunnews)
Kamis, 09 Agustus 2018 21:34 WIB
JAKARTA - Kamis (9/8/2018) sore, Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan Ketua Umum MUI yang juga Rais Aam PBNU KH Ma'ruf Amin sebagai calon wakil presiden (Cawapres) yang akan mendampinginya pada Pilpres 2019 mendatang.

KH Ma'ruf Amin mendatangi Gedung PBNU setelah ditetapkan sebagai Cawapres Jokowi, Kamis (8/9) malam. Kedatangan Ma'ruf disambut Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dan sejumlah pengurus PBNU lainnya. Pertemuan tersebut juga dihadiri Ketum PKB, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

Kiai Ma'ruf tidak menduga akhirnya dipilih oleh Jokowi sebagai pendampingnya. Dia pun bersyukur kepada Allah karena telah memilihnya untuk mendapingi Jokowi.

''Pertama saya bersyukur kepada Allah, Alhamdulillah. Tanpa terduga saya ternyata dipilih menjadi pendamping Pak Jokowi,'' ujar Kiai Ma'ruf kepada wartawan di Gedung PBNU, Jakarta Pusat, Kamis (8/9).

Rais Aam PBNU ini berharap tidak ada halangan ke depannya untuk maju bersama Jokowi pada Pemilu 2019 mendatang. ''Mudah-mudahn tidak ada alang melintang sampai terpilih dan bisa menjalankan tugas-tugas dalam rangka membantu presiden,'' ucap KH Ma'ruf.

Menurut dia, Jokowi memilih dirinya sebagai Cawapres merupakan sebuah penghargaan terhadap ulama dan juga penghargaan kepada NU. Menurut dia, Jokowi sejak awal memang mendukung para ulama.

''Ini penghargaan terhadap NU. Artinya Pak Jokowi menghargai ulama dan menghargai NU. Ini harus dibalas oleh ulama dengan mendukung Beliau,'' kata KH Ma'ruf.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) bersyukur atas dipilih KH Ma'ruf Amin sebagai Calon Wakil Presiden pendamping Joko Widodo dalam Pemilihan Presiden 2019.

''Ini takdir Allah. Kiai Ma'ruf Amin yang tidak berambisi justru terpilih,'' kata Ketua Umum PBNU KH Said Aqil Siroj dalam jumpa pers, di kantor PBNU, Jakarta, Kamis malam.

Said Aqil juga mengatakan KH Ma'ruf Amin bukan sekadar ulama, melainkan juga tokoh yang berpengalaman luas di bidang yang lain, termasuk di bidang politik, kenegaraan, juga ekonomi khususnya ekonomi syariah.

''Pak Kiai Ma'ruf pernah menjadi Wantimpres, anggota MPR, juga penggerak ekonomi syariah,'' katanya.

KH Ma'ruf Amin yang saat ini menjabat sebagai Ketua Umum MUI dan Rais Aam PBNU, menurut Said Aqil merupakan pilihan yang tepat bukan hanya untuk Jokowi, tetapi juga untuk bangsa Indonesia.***

Editor:hasan b
Sumber:republika.co.id
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/