Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
Olahraga
17 jam yang lalu
Tampil di Kandang, Borneo FC Lebih Percaya Diri Hadapi Madura United FC
2
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
18 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
3
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
DPD RI
16 jam yang lalu
Senator Dailami Ingin Pemprov DKI Segera Bangun RSUD Tipe B di Kepulauan Seribu
4
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
Pemerintahan
16 jam yang lalu
Srikandi PLN dan Bhayangkari, Berbagi Cahaya Pengetahuan Listrik untuk Masyarakat
5
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
Olahraga
17 jam yang lalu
Hadapi Borneo FC di Leg Kedua Semifinal, Rakhmat Basuki: Ada Energi Positif
6
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif
Olahraga
17 jam yang lalu
Cadenazzi Optimistis Borneo FC Catat Hasil Positif

Ibu Mertua Sekda Ditemukan Tewas Berlumur Darah

Ibu Mertua Sekda Ditemukan Tewas Berlumur Darah
Ibu mertua Sekda Lamongan ditemukan tewas berlumuran darah di kediamannya. (okezone.com)
Sabtu, 04 Januari 2020 15:04 WIB
LAMONGAN - Rowaini (68), yang merupakan ibu mertua Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamongan, Jawa Timur, Yuhronur Effendi, ditemukan tewas berlumuran darah, Jumat (3/1/2020) malam.

Dikutip dari okezone.com, Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Wahyu Norman Hidayat mengatakan, korban ditemukan tewas di rumahnya di Dusun Dukuhan Glogok, Desa Sumberwudi, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan.

''Benar, yang menemukan keluarga korban pada Jumat malam masih mengenakan mukena. Kami juga menemukan sejumlah luka di tangan dan leher korban setelah identifikasi,'' ungkap Wahyu Norman saat dikonfirmasi, Sabtu (4/1/2020).

Pihaknya menduga kuat korban meninggal dunia akibat pencurian dengan kekerasan (curas) lantaran adanya informasi barang yang hilang dari kediamannya.

''Dugaan kuat mengarah ke curas (pencurian dengan kekerasan). Masih kami dalami apa saja yang hilang, ini masih dihitung dengan pihak keluarga,'' ucapnya.

Namun, saat dimintai keterangan mengenai pelaku dan motifnya, pihaknya masih belum berani membeberkan keterangan lebih lanjutnya. Dirinya hanya menduga pelaku beraksi seorang diri dan telah mengenal lingkungan sekitar korban. ***

Editor:hasan b
Sumber:okezone.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/