Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
19 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
17 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
18 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
15 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
15 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini

KAHMI Laporkan Ketua Jokowi Mania ke Polisi karena Tuduh Anies Baswedan Terlibat Ambulans Bawa Batu

KAHMI Laporkan Ketua Jokowi Mania ke Polisi karena Tuduh Anies Baswedan Terlibat Ambulans Bawa Batu
Satu unit mobil ambulans milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang disita polisi saat bentrok antara pelajar dengan polisi, berada di Polda Metro Jaya, Kamis (26/9). (tempo.co)
Sabtu, 28 September 2019 23:18 WIB
JAKARTA - Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Jakarta Raya melaporkan Ketua Jokowi Mania Immanuel Ebenezer, ke Polda Metro Jaya, Sabtu (28/9/2019).

Immanuel dilaporkan karena menuduh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terlibat dalam perkara ambulans DKI yang dituding membawa batu dan bom molotov ke lokasi demo pelajar.

Dikutip dari tempo.co, Imam Sophan Kabid Sosbud KAHMI Jaya mengatakan tudingan Immanuel dilontarkan dalam acara diskusi di salah satu stasiun televisi swasta pada Kamis malam lalu (26/9/2019).

Adapun pernyataan Immanuel yang dipermasalahkan KAHMI Jaya, seperti yang dikutip Imam adalah, "Dalam demo tersebut ada ambulans-ambulans yang berlabel Pemprov dan Anies terlibat."

Dia mengatakan salah satu alasan pelaporan ini adalah pihaknya tidak terima jika Anies Baswedan dituding dan difitnah.

''Pak Anies Baswedan itu adalah Dewan Pakar di majelis nasional. KAHMI Jaya adalah bagian dari majelis nasional. Jadi, kami termasuk tidak menerima (tudingan itu),'' kata Imam di Polda Metro Jaya, Sabtu (28/9).

Selain itu, Imam juga menyebut pernyataan Immanuel yang mencemarkan nama baik Anies tersebut berpotensi menimbulkan keresahan di berbagai lapisan masyarakat.

''Kami sebagai warga negara dan sebagai warga Jakarta tentunya tidak menginginkan itu karena ini akan menimbulkan keresahan karena ini pencemaran nama baik,'' ucap Imam lagi.

Imam menegaskan Immanuel harus meminta maaf karena telah menuding Anies yang merupakan Dewan Pakar Majelis Nasional KAHMI. ''Perlu minta maaf dari yang bersangkutan (Immanuel). Harus ada tindakan dan upaya ke ranah hukum,'' demikian Imam terkait tuduhan ambulans DKI dalam kerusuhan buntut demonstrasi mahasiswa itu.***

Editor:hasan b
Sumber:tempo.co
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/