Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
19 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
3
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
19 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
4
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
Umum
19 jam yang lalu
Chand Kelvin dan Dea Sahirah Sudah Resmi Bertunangan
5
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
22 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
6
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi
Umum
18 jam yang lalu
Melanggar Lalu Lintas, Gisele Bündchen Kena Tilang Polisi

Rancaknyo Clementine Pakai Suntiang, Bule Prancis yang Dinikahi Nelayan Bungus

Rancaknyo Clementine Pakai Suntiang, Bule Prancis yang Dinikahi Nelayan Bungus
Pasangan marapulai Danil Gustian dan anak daro Clementine Vincent. (liputan6.com)
Jum'at, 02 Agustus 2019 15:23 WIB
PADANG - Resepsi pernikahan pasangan pengantin beda negara berlangsung di Bungus Barat, Bungus Teluk Kabung, Kota Padang, Sumatera Barat, 28 Juli 2019.

Marapulainya (pengantin prianya) adalah Danil Gustian, nelayan asal Bungus. Sedangkan anak daronya (pengantin wanitanya), bule cantik asal Prancis, Clementine Vincent. Keduanya sudah menikah beberapa bulan sebelumnya.

Dikutip dari liputan6.com, Clementine mengunggah sejumlah potret resepsi pernikahannya dengan Danil lewat akun Instagram pribadinya pada 29 Juli 2019. ''minang Anak daro dan marapulai,'' tulis Clementine dalam akun Instagram pribadinya @cle_travel_minang.

Dalam pernikahan adat Minangkabau, pengantin perempuan disebut ''anak daro'', sedangkan pengantin pria disebut ''marapulai''. Dalam foto itu, Danil dan Clementine mengenakan busana adat Minang, warna merah yang dirajut warna keemasan. Mereka terlihat mengumbar senyum.

Clementine terlihat sangat rancak (cantik) mengenakan baju adat Minang yang disebut Baju Batabua. Di atas kepalanya terlihat suntiang yang indah (semacam mahkota di kepala), sedangkan Danil, sang marapulai mengenakan baju galembong dan saluak (penutup kepala).

Awal Kisah Cinta

Pertemuan Clementine dan Danil Gustian terjadi pada 2017 lalu. Saat itu, orangtua Clementine mengunjungi salah satu pulau dekat Pulau Pasumpahan via Bungus. Saat menunggu keberangkatan itulah, Clem disapa seorang lelaki yang tak dikenalnya.

Usai menatap Danil, Clementine mendadak seperti jatuh cinta. Dilansir dari Jawa Pos, perempuan yang fasih berbahasa Indonesia ini sempat kuliah di La Flash di La Rochelle jurusan S-1 Sastra Indonesia ini.

Hari-hari berat sempat dirasakan Clem dan Danil. Mereka harus menjalani hubungan jarak jauh sekitar 6 bulan lantaran Clem harus kembali ke Prancis melanjutkan kuliahnya.

Akhirnya, pada 2018 keluarga Clem datang ke Bungus untuk membicarakan pertunangan dan pernikahan anaknya dengan orangtua Danil. Pada Februari 2019, mereka melangsungkan akad nikah di Bungus. Namun, resepsi baru digelar enam bulan kemudian.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/