Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
12 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
10 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
3
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
8 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
Olahraga
10 jam yang lalu
Menpora Dito Ajak Dukung Apriyani cs, Ricky Subagja: Tidak Ada Yang Tak Mungkin
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
8 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini

Ini Alasan Pelaku Bunuh Janda dan 2 Putrinya di Bengkulu

Ini Alasan Pelaku Bunuh Janda dan 2 Putrinya di Bengkulu
Proses pemakaman korban pembunuhan, Hasnatul. (kumparan.com)
Senin, 14 Januari 2019 14:42 WIB
BENGKULU - Hasnatul Laili alias Lili binti Suardi (35) bersama dua anaknya bernama Melan Miranda binti Yudi Prayoga (16) dan Cika Ramadani (10) ditemukan tak bernyawa dalam rumahnya di Kelurahan Talang Ulu, Kecamatan Curup Timur, Bengkulu, pada Sabtu (12/1).

Dikutip dari kumparan.com, tim gabungan dari Polda Bengkulu dan Polres Rejang Lebong menangkap seorang pria bernama Ari yang diduga membunuh janda dan dua putrinya tersebut. Ari ditangkap Senin (14/1), sekitar 05.00 WIB.

''Pelaku pembunuhan bernama Ari sudah ditangkap oleh tim gabungan,'' kata Karo Penmas Polri Brigjen Dedi Prasetyo dalam keterangannya, Senin (14/1).

Dedi menambahkan, Ari merupakan mantan suami Hasnatul yang ketiga. ''Saat ini Buser Polres dan Polda sedang menuju Polres dengan membawa pelaku untuk dilakukan pengembangan,'' ucap Dedi.

Hasnatul bersama dengan dua anaknya ditemukan tewas pada Sabtu (12/1) sekitar pukul 16.30 WIB oleh seorang saksi bernama Jamadi dan adik korban. Saat itu mereka masuk ke rumah korban dari pintu belakang karena korban tidak kunjung keluar rumah.

Hasnatul merupakan seorang pedagang yang biasa berjualan di pasar yang lokasinya tidak jauh dari rumahnya di daerah Talang Ulu. Korban sudah tiga kali menikah. Namun telah cerai dengan suaminya

Berdasarkan hasil visum di RSUD Curup, Hasnatul Laili alias Lili (35) meninggal akibat luka di bagian kepalanya karena benda tumpul. Kemudian dua anaknya Melan Miranda (16) dan Cika Ramadani (10) selain terkena pukulan benda tumpul juga terdapat luka bekas jeratan tali di leher.

Selain itu, polisi juga masih menunggu hasil lengkap visum dari RSUD Curup soal dugaan adanya pemerkosaan kepada korban. Sebab korban pertama kali ditemukan tewas oleh seorang saksi dan adiknya dalam keadaan setengah telanjang.

Kapolda Bengkulu Brigjen Coki Manurung, Minggu (13/1) pagi, sempat menyambangi rumah korban. Ketiga korban pembunuhan ini Minggu siang pukul 13.00 WIB telah dimakamkan di TPU Suban Air Panas RT 12. Ketiganya dikubur dalam satu liang besar berdampingan.

Tak Terima Diceraikan

Sudarno mengungkapkan, motif Ari membunuh mantan istrinya lantaran sakit hati. Ia tidak terima karena diceraikan oleh Hasnatul beberapa waktu lalu.

''Jadi pelaku ini dugaan sakit hati karena dicerai satu bulan yang lalu oleh korban. Pelaku juga merupakan suami ketiga dari korban,'' kata Sudarno saat dikonfirmasi, Senin (14/1).

Sudarno menambahakan, pelaku juga sudah merencanakan untuk menghabisi nyawa korban. Selain itu pelaku juga turut mengambil beberapa barang milik korban mulai dari mobil Suzuki APV warna emas milik korban, emas milik korban, dan sejumlah uang tunai.

''Pelaku juga mengambil barang milik korban. Tapi barang-barang itu belum sempat dijual dan sudah kita dapatkan sekitar 4 kilometer dari lokasi kejadian,'' ucap Sudarno.

Lebih lanjut, Sudarno mengatakan pelaku yang merupakan warga asli Bengkulu ini sudah dibawa ke Polda Bengkulu untuk menjalani pemeriksaan lanjutan. Ia mengatakan informasi lengkap akan disampaikan sekitar pukul 10.00 WIB dalam konferensi pers di Mapolda Bengkulu.

''Pelaku dalam perjalanan ke Polda, ia ditangkap tadi pagi sekitar pukul 05.00 WIB di wilayah provinsi Bengkulu tapi di kabupaten lain. Klau dari TKP sekitar 3 sampai 5 jam,'' tutup Sudarno.***

Editor:hasan b
Sumber:kumparan.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/