Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
15 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
Olahraga
23 jam yang lalu
Tak Sabar Main di Timnas Indonesia, Maarten Paes Sebut Momen Besar Jadi WNI
3
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
11 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
11 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
6
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
11 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run

Hasil Penelitian, Wanita yang Perawan Saat Menikah Kehidupannya Lebih Bahagia

Hasil Penelitian, Wanita yang Perawan Saat Menikah Kehidupannya Lebih Bahagia
Ilustrasi. (int)
Rabu, 14 November 2018 10:11 WIB
JAKARTA - Kebahagiaan setelah berumah tangga dipengaruhi berbagai faktor. Salah satu faktor tersebut adalah terpenuhinya kebutuhan seks oleh pasangan sah.

Dikutip dari vemale.com, sebuah studi yang dilakukan oleh peneliti di Institute of Family Studies menemukan bahwa orang-orang yang menemukan kebahagiaan penuh dalam pernikahannya adalah orang-orang yang belum melakukan hubungan intim sebelum menikah atau orang-orang yang masih perawan.

Melansir laman nypost.com, mereka yang hanya melakukan hubungan intim bersama pasangan sahnya akan mendapatkan hubungan pernikahan yang sangat bahagia.

Seorang sosiologi di IFS, Bradford Wilcox mengungkapkan, ''Lebih sedikit pengalaman lebih baik, ini bisa membuat seseorang sangat bahagia dalam pernikahannya. Mereka yang tidak tertarik pada hubungan intim tanpa komitmen, setelah menikah ia cenderung lebih setia dan lebih berkomitmen hanya pada pasangan mereka.''

Para ahli menyebutkan jika memiliki banyak pasangan sebelum menikah bisa membuat seseorang merasa kurang puas dengan pernikahannya.

Berbeda halnya dengan orang-orang yang berkomitmen dan hanya setia pada pasangannya, ia akan menerima pernikahannya dengan baik, tulus dan bahagia.***

Editor:hasan b
Sumber:vemale.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/