Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
15 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
12 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
12 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
12 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
13 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda

Pamit Belajar ke Rumah Teman, Gadis Remaja Ini Malah Temui Pemuda yang Dikenalnya Lewat FB, Diajak ke Kamar Kos dan Dicabuli Seminggu

Pamit Belajar ke Rumah Teman, Gadis Remaja Ini Malah Temui Pemuda yang Dikenalnya Lewat FB, Diajak ke Kamar Kos dan Dicabuli Seminggu
Ilustrasi. (int)
Senin, 12 Desember 2016 15:27 WIB
SIANTAR Bi (16), gadis remaja, warga Simpang Gurila, Kecamatan Siantar Martoba, Kota Pematang Siantar, Sumatera Utara, dicabuli Ari alias Bagong (21), pemuda yang dikenalnya melalui Facebook.

Korban dan pelaku berkenalan melalui FB sejak enam bulan lalu. Korban sama sekali tidak curiga ketika pelaku mengajaknya pergi pada Jumat (2/12/2016).

Dengan alasan pergi belajar bersama ke rumah temannya, korban pamit pada ayahnya, Sud (55). Sang ayah tidak menaruh curiga sedikit pun dan mengizinkan putrinya pergi.

Setelah bertemu Ari, Bi dibawa ke tempat kos. Di dalam kamar, pelaku merayu korban untuk berhubungan badan dengan janji akan menikahinya.

Meski sempat menolak, korban memenuhi permintaan pelaku. Setelah itu ia meminta diantarkan pulang. Namun, pelaku menolak dan justru menyekap korban sampai seminggu. Selama itu pula, korban disiksa dan dipaksa memenuhi nafsu pelaku.

Pada Jumat (9/12/2016), korban berhasil kabur saat pelaku keluar untuk membeli makanan.

Sampai di rumahnya, korban menceritakan apa yang dialaminya, lalu membuat laporan ke Mapolresta Siantar.

Kepala Subbagian Humas Polres Pematang Siantar AKP Isril Noer mengatakan sudah menerima laporan korban dan masih menyelidiki kasusnya.

"Kita masih menyelidiki keterangan korban, pelaku belum kita tangkap," kata Isril dengan singkat, Senin (12/12/2016).***

Editor:hasan b
Sumber:kompas.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/