Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
Pemerintahan
22 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Jakarta Soroti Kinerja Tahun 2023 OPD dan BUMD
2
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
Olahraga
11 jam yang lalu
Berpeluang Raih Norma Grand Master, Aditya Butuh 1 Poin Kemenangan
3
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
8 jam yang lalu
Kalah dari Uzbekistan, Timnas U 23 Indonesia Masih Ada Peluang Lolos ke Olimpiade 2024 Paris

Perwira TNI Korban Heli Jatuh di Pedalaman Kalimantan Ditemukan Warga Hidup 2 Minggu Setelah Kejadian, Begini Kondisinya

Perwira TNI Korban Heli Jatuh di Pedalaman Kalimantan Ditemukan Warga Hidup 2 Minggu Setelah Kejadian, Begini Kondisinya
Ilustrasi. (liputan6.com)
Kamis, 08 Desember 2016 22:57 WIB
JAKARTA - Lettu Cpn Yohanes Syahputra, anggota TNI yang menumpang helikopter TNI AD jenis Bell 412 EP yang jatuh 24 November 2016 lalu di pedalaman Kalimantan ditemukan warga dalam keadaan hidup.

Kepala Dinas Penerangan TNI AD Brigjen TNI Sabrar Fadhilah mengatakan, Yuhanes ditemukan warga pada Kamis (8/12/2016) pukul 15.20 Wita. Warga yang menemukan Yohanes langsung melaporkan penemuan korban heli jatuh itu ke petugas setempat.

"Korban ditemukan oleh masyarakat di sekitar jalan Desa Long Sulid ke Desa Long Berang yang berada di Hulu Kampung yang selanjutnya melaporkan melalui radio ke Pos Satgas Pamtas Yonif 713/ST dan selanjutnya dilaporkan kepada Satkowil," kata Fadhilah di Jakarta, Kamis.

Saat ditemukan, Yohanes dalam keadaan lemas. Yohanes diduga kelaparan karena kurang makan beberapa hari. Tubuhnya juga penuh dengan luka.

"Korban ditemukan dalam kondisi luka-luka di bagian tangan, pinggang, kaki dan dalam keadaan lemas disebabkan kurang makan beberapa hari," imbuh Fadhilah.

Saat ini anggota TNI setempat tengah berupaya mengevakuasi Yohanes ke fasilitas kesehatan terdekat. Mengingat kondisi tubuh Yohanes yang lemas dan penuh luka.

"Melalui satuan kewilayahan, saat ini sedang dilakukan upaya untuk evakuasi terhadap yang bersangkutan dari Desa Long Sulid ke Tarakan untuk mendapat perawatan medis," pungkas Fadhilah.***

Editor:hasan b
Sumber:liputan6.com
Kategori:Ragam
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/