Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
9 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
2
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
7 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
3
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
8 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
4
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
7 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
7 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Ekonomi

Peningkatan Tarif QRIS Merchant, Dinilai Hanya Manuver Strategis untuk Perbankan

Peningkatan Tarif QRIS Merchant, Dinilai Hanya Manuver Strategis untuk Perbankan
Selasa, 11 Juli 2023 09:48 WIB
JAKARTA - Dalam situasi ekonomi yang dinamis, tarif merchant discount rate melalui sistem QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) mengalami kenaikan. Menurut Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede, kenaikan ini memberikan keuntungan bagi sektor perbankan dan penyedia jasa pembayaran.

“Perbankan dan penyedia jasa pembayaran mendapat keuntungan dari kenaikan ini. Ini didasarkan pada pembagian hasil yang akan mereka terima," kata Josua dalam wawancara terakhirnya.

Namun, Josua tak menampik bahwa kenaikan tarif merchant discount rate ini membawa beban tambahan bagi pelaku usaha mikro yang memanfaatkan fasilitas QRIS. Meski demikian, dia meyakini bahwa QRIS tetap akan menjadi metode transaksi pilihan utama masyarakat, sebab biayanya tetap relatif lebih murah dibanding metode pembayaran lainnya.

“Faktor kenyamanan dan kemudahan dalam bertransaksi adalah alasan utama masyarakat dan pelaku usaha memilih QRIS. Walaupun ada kenaikan biaya, QRIS akan tetap menjadi pilihan transaksi mereka. Biaya yang relatif lebih murah menjadi alasan kuat di baliknya," papar Josua.

Kenaikan tarif ini juga membuka peluang peningkatan kualitas layanan bagi pengguna QRIS. Josua menambahkan bahwa peningkatan ini harus diikuti oleh peningkatan layanan yang setara, untuk memastikan pengguna merasa nyaman dan tetap memilih sistem pembayaran ini meski ada kenaikan biaya.***

Editor:Hermanto Ansam
Kategori:Ekonomi, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/