Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
20 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
2
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
20 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
3
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
22 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
21 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
20 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
6
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Umum
6 jam yang lalu
Srikandi PLN Mengajar, Mahasiswa LP3I Jakarta Gali Lebih Dalam Peran Humas di Era Digital
Home  /  Berita  /  Politik

Biang Keladi Kegagalan Indonesia Gelar Piala Dunia U-20, Elektabilitas Ganjar Bisa Terjun Bebas

Biang Keladi Kegagalan Indonesia Gelar Piala Dunia U-20, Elektabilitas Ganjar Bisa Terjun Bebas
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Foto; istimewa)
Jum'at, 31 Maret 2023 00:45 WIB

JAKARTA - Mimpi Indonesia untuk berlaga dan menjadi tuan rumah dalam ajang Piala Dunia U-20 terkubur sudah. FIFA resmi membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 yang digelar tahun ini.

Dalam keterangan resminya, FIFA tidak menyebut faktor penolakan kehadiran Tim Israel sebagai penyebab pencoretan tersebut. Sekalipun banyak pihak yang menghubungkan pencoretan ini sebagai buntut dari sikap Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menolak kehadiran Israel dalam turnamen tersebut.

Melalui laman resminya, FIFA justru menyinggung tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, pada Oktober 2022. Tragedi tersebut telah membuat 135 orang kehilangan nyawa.

Meskipun begitu, publik kadung memberikan sentimen negatif terhadap Ganjar dan Koster yang merupakan kader PDIP sebagai biang keladi batalnya Indonesia menghelat ajang sepak bola kelas dunia ini.

Dalam pandangan Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia, Andi Yusran, hal ini menjadi dilema bagi Ganjar dan PDIP. Sentimen negatif ini bisa membuat elektabilitas Ganjar dan PDIP terjun bebas.

"Ini akan berpengaruh signifikan (terhadap) penurunan elektabilitas Ganjar terutama dari kelompok milenial yang gemar sepak bola, juga penurunan suara dari pemilu nonideologis. Sementara pemilih ideologis terutama pemilih Islam juga sulit diperoleh," kata Andi, Kamis (30/3/2023).

Lalu bagaimana potensi suara PDIP dalam Pemilu Legislatif 2024? Andi memprediksi kegagalan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 akan berimbas juga pada penurunan suara PDIP dari kantong pemilih milenial dan pemilih tradisional yang berasal dari pencinta sepak bola. "Sebagai efek dari penolakan Bali dan Jateng yang diidentifikasi sebagai kader PDIP atas kehadiran Israel dalam drawing piala dunia U-20," demikian Andi Yusran.

Sejauh ini tuan rumah baru pengganti Indonesia belum diumumkan oleh FIFA, meski tanggal turnamen tidak berubah. Sementara sanksi untuk PSSI akan diputuskan FIFA pada tahap selanjutnya.***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/