Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
12 jam yang lalu
Veddriq Juara di Shanghai, Panjat Tebing Selangkah Lagi Tambah Tiket Ke Olimpiade 2024 Paris
2
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
Olahraga
13 jam yang lalu
Manager Timnas Putra dan Timnas Wanita Indonesia Terisi
3
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
Umum
11 jam yang lalu
Lestarikan Warisan Budaya Batak Lewat Konser Musik Anak Ni Raja
4
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
Olahraga
13 jam yang lalu
Bambang Asdianto Bicara Kesiapan Pemain Timnas Basket Indonesia Jelang SEABA U-18 Women’s di Thailand
5
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Olahraga
11 jam yang lalu
Rakor PON XXI di Medan, Menpora Dito Sebut Kesiapan Sumatera Utara Sudah Matang
Home  /  Berita  /  Politik

Jika LBP Jadi Cawapres Anies, Demokrat: Koalisi dengan NasDem Bubar!

Jika LBP Jadi Cawapres Anies, Demokrat: Koalisi dengan NasDem Bubar!
Pertemuan Anies Baswedan dan Luhut Binsar Pandjaitan. (Foto: Istimewa)
Minggu, 23 Oktober 2022 17:08 WIB

JAKARTA - Anies Baswedan telah ditetapkan sebagai calon presiden final 2024 oleh partai NasDem. Namun, pertanyaan siapa nama yang layak dipertimbangkan sebagai calon wakilnya masih menjadi kontroversi.

Ada beberapa nama yang santer disebut-sebut. Namun, ada satu nama yang dilontarkan Wakil Ketua Umum DPP Partai NasDem, Ahmad Ali berhasil mengejutkan publik. Karena Ahmad Ali menganggap kalau Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan layak cocok menjadi wakil Anies pada Pilpres 2024.

Bahkan Ali mengaku bersedia mendukung Luhut sebagai calon wakil presiden Anies, karena figur Menko Marives itu dinilai tepat, mengingat kemampuan, karakter, dan jaringan pendukungnya yang kuat dapat menaikan nama Anies di masa depan.

Pernyataan ini jelas memunculkan riak dan gejolak. Luhut merupakan salah satu orang yang sangat dekat dengan Presiden Joko Widodo sehingga memunculkan spekulasi yang berseberangan terhadap Anies.

Salah satu yang vokal memprotes keputusan Ahmad Ali adalah Wakil Sekjen Partai Demokrat, Jansen Sitindaon. Pada akun twitternya @jansen_jsp, Jansen mengatakan, Ali terus memunculkan nama-nama baru yang dianggap cocok untuk menjadi cawapres Anies.

Padahal saat ini perwakilan dari NasDem, Partai Demokrat, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sedang intens berkomunikasi tentang siapa yang bersedia mendampingi Anies, serta proses pembentukan Koalisi tripartit atau tiga partai.

"Hehe, Pokoknya, bang Ahmad Ali ini tiap hari ada terus nama-nama baru keluar dari kantongnya. Lama-lama, yang jatuh nama mas Anies sebagai capres dan koalisi ini bubar tak jalan," kata Jansen, dikutip, Minggu (23/10/2022).

"Kan sudah ada tim dari 3 partai kita, yang terus berkomunikasi untuk hal ini, biarkan mereka berkerja kita tunggu. Salam," lanjut Jansen.

Kesaksian Jansen tentu memunculkan pro dan kontra. Ada yang menyayangkan blunder dan kegagalan partai NasDem, ada pula yang menganggap sikap partai NasDem itu pertanda seharusnya Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mungkin tidak akan terpilih sebagai calon Wakil Presiden Anies. "Benar bang, orang ini tidak pandai politik, pernyataannya bisa bikin orang jadi antipati Anies, saya setuju banget apa yang abang bilang.” katanya komentar netizen.

"Ya, coba om disuruh diam itu. Pernyataan ini lebih berbahaya daripada antitesanya Zulfan Lindan," kata netizen lainnya.

Mulai ribut-ribut sodara-sodara. Mereka memang bukan orang yang pikirkan rakyat, mereka hanya mengejar jabatan semata,” canda netizen yang lain.

"Jansen, nanti skan tiba saatnya memaki Anies dan Paloh, karena ternyata cawapresnya bukan AHY," timpal netizen lain.

"Makanya lae, @AgusYudhoyono suruh jadi pemimpin dari bawa. Mayor purn doang dibanggain. Dia ngga belajar dari Pilkada DKI. Siap-siap main sendiri,” tambah netizen lain.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/