Home  /  Berita  /  Nasional

Seleksi Gel I/2022 Rampung, Ini Sejumlah PPBR Penerima Dana dari BRIN

Seleksi Gel I/2022 Rampung, Ini Sejumlah PPBR Penerima Dana dari BRIN
Ilustrasi riset. (foto: dok. ist./brin)
Kamis, 17 Februari 2022 07:09 WIB
JAKARTA - Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) telah menyelesaikan seleksi penerima PPBR (Perusahaan Pemula Berbasis Riset) penerima dana tahun 2022. Keterangan otoritas yang dikutip di Jakarta, Kamis (17/2/2022) menyebut, penerima pendanaan pada gelombang I tahun 2022 berjumlah 9 PPBR.

"Ini merupakan kebanggaan bagi kami sebagai upaya memberikan peran aktif dalam memperkuat sendi ekonomi negara. Sehingga publik menjadi semakin paham bahwa riset dan inovasi di Indonesia bukan hanya milik periset, tapi juga dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat, dan memberikan nilai tambah bagi komoditas ekonomi mikro," kata Kepala BRIN Laksana Tri Handoko sebagaimana dikutip GoNEWS.co.

Berita BRIN Lainnya: BRIN dan Lembaga Belanda Cari Referensi Situasi Sosial Masa Depan Orang Indonesia 

Berita BRIN Lainnya: Kata BRIN soal Pengembangan Vaksin Lokal untuk Covid-19 

Melalui skema PPBR ini, BRIN memberikan kesempatan terbuka kepada semua warga negara Indonesia untuk memanfaatkan dan mengomersialisasikan hasil-hasil riset BRIN.

Adapun mereka yang beruntung menerima pendanaan dari BRIN di PPBR gelombang I tahun 2022 adalah:

Berita BRIN Lainnya: BRIN Analisa Dampak Cahaya Malam Buatan pada Tumbuhan 

Berita BRIN Lainnya: BRIN Awali Tahun 2022 dengan Temuan Sejumlah Jenis Baru Tumbuhan 

1. Yayasan Upakara Bhuvana Nusantara dengan produk plastik PP (Poly Propylene) seperti pot tanaman, plastik pertanian (mulsa), kantong plastik, dsb dengan bahan baku limbah masker dan APD (alat pelindung diri bagi tenaga kesehatan).

2. PT Miko Bahtera Nusantara dengan produk pengembangan kulit dari jamur ramah lingkungan untuk industri fashion.

Berita BRIN Lainnya: BRIN Buka Peluang Kolaborasi Riset dengan Swasta 

Berita BRIN Lainnya: BRIN Canangkan Poltek Nuklir Tampung 1000 Mahasiswa 

3. PT Pipetin Indonesia untuk pengembangan kapasitas mikrobiologi kedokteran.

4. Leko Dwi Harjono (pengusul yang tak disebut nama instansinya) untuk jasa dan produk dari hasil teknologi riset keselamatan radiasi dalam bidang kesehatan dan industri.

5. Khayu Wahyunita (pengusul yang tak disebut nama instansinya) untuk Produk dari indomabs biosaintika merupakan produk biologis anak bangsa, spesifik, mudah dan cepat bagi permasalahan riset dan industri diagnostik.

6. PT Asatu Sembilan Enam untuk Biopestisida Nano guna mendukung pertanian berkelanjutan.

7. PT Greenie Alam Indonesia untuk Biomaterial Limbah Pelepah Pinang untuk Industri Furnitur Berkelanjutan.

8. UKM Youngsters untuk Mi Jagung Gluten Free.

9. MNC Geotech untuk Low Cost Global Navigation Satellite System (GNSS).

Sebagai informasi, sejak tahun 2021 BRIN telah membuka tujuh skema pendanaan riset dan inovasi, yaitu: 1) Flagship Prioritas Riset Nasional (PRN) BRIN Tahun 2022-2024; 2) Pendanaan Perusahaan Pemula Berbasis Riset; 3) Fasilitasi Hari Layar Tahun 2022 – 2024; 4) Pendanaan Riset Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19); 5) Fasilitasi Pusat Kolaborasi Riset; 6) Pendanaan Ekspedisi dan Eksplorasi Tahun 2022 – 2024; dan 7) Fasilitasi Pengujian Produk Inovasi Kesehatan.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Umum, Nasional, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/