Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Munir Arysad Minta Rekrutmen PJLP dan TA Prioritaskan Warga Jakarta
2
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
Umum
13 jam yang lalu
Milly Alcock Siap Beraksi dalam Film Baru Supergirl
3
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
Olahraga
14 jam yang lalu
Rosan: Olimpiade Paris Diharap jadi Penentu Sukses 3 Target Utama Angkat Besi
4
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
Umum
18 jam yang lalu
Komisi B DPRD DKI Bahas Pra RKPD Tahun 2025
5
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
Umum
13 jam yang lalu
Ariel NOAH Berbagi Cerita Menjaga Keharmonisan Band
6
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Umum
13 jam yang lalu
Sarwendah Layangkan Somasi, Geram Difitnah Punya Hubungan Khusus dengan Bertrand Peto
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Diduga Tembak Belasan Warga Maluku, Polri Pastikan Selidiki Dugaan Kesalahan Prosedur Brimob

Diduga Tembak Belasan Warga Maluku, Polri Pastikan Selidiki Dugaan Kesalahan Prosedur Brimob
Pasukan Brimob di Maluku diduga tembaki warga. (Foto: Istimewa)
Rabu, 08 Desember 2021 17:01 WIB

AMBON - Polisi buka suara terkait peristiwa penembakan yang diduga dilakukan oknum anggota Brimob di Maluku Tengah.

Hal itu disampaikan Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri, Brigjen Rusdi Hartono dalam doorstop Divisi Humas Polri pada Rabu, 8 Desember 2021.

Dia mengatakan bahwa peristiwa penembakan yang terjadi di Tamilouw, Kecamatan Amahai, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, tersebut tidak hanya melukai masyarakat tetapi juga petugas.

"Maluku tengah, itu sudah ditangani Polda Maluku. Ada korban di sana, baik petugas maupun masyarakat," ucap Rusdi Hartono.

Dia pun menegaskan bahwa saat ini polisi telah turun untuk menyelidiki adanya dugaan kesalahan prosedur dalam tindakan-tindakan di lokasi tersebut.

"Propam Polda Maluku sudah turun untuk menyelidiki apakah ada kesalahan prosedur dalam tindakan-tindakan kepolisian yang dilakukan di Maluku Tengah tersebut," kata Rusdi Hartono.

Dia pun mengimbau masyarakat untuk memberikan ruang kepada Polisi dalam melaksanakan tugasnya.

"Belajar dari hal seperti ini, tentunya Polri mengimbau ketika kita sepakat bahwa hukum sebagai panglima, dan pada saat itu Polri sedang melaksanakan tugas penegakan hukum, maka masyarakat diimbau untuk bisa memberikan ruang kepada Polri untuk bisa melaksanakan tugasnya," tutur Rusdi Hartono.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Peristiwa, Hukum, Pemerintahan, Maluku, Maluku Utara
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/