Nukila Jualan Adaptasi Global di Kontestasi Pemilihan Ketua Alumni FH Undip

JAKARTA - Aktivis HAM (Hak Asasi Manusia) internasional, Nukila Evanty memutuskan maju dalam kontestasi pemilhan Ketua Alumni FH Undip (Fakultas Hukum Universitas Diponegoro) tahun 2021. Ia menjadi satu-satunya calon ketua dari kalangan perempuan dalam kontestasi ini.

Kepada GoNews.co, Senin (8/3/2021), Nukila mengatakan bahwa visinya adalah Undip yang lebih plural dan adaptif secara national dan global.

Undip, kata alumni angkatan 93 ini, mempunyai profesor-profesor dan dosen-dosen yang hebat, tapi upaya membesarkan nama FH Undip juga harus diimbangi dengan kiprah alumni di berbagai bidang dan penguatan jaringan.

Nukila sendiri, memang tercatat telah membawa nama Undip hingga di kancah internasional. Ia pernah duduk di forum United Nations atau PBB (Persatuan Bangsa-Bangsa), dan aktif di aktivisme internasional, seperti di RIGHTS Asia. Nukila, juga terlibat berbagai penelitian dengan lembaga-lembaga internasional.

Konsentrasinya terhadap hak-hak masyarakat miskin dan marjinal di tanah air, terpantau dari berbagai perannya dalam beberapa penelitian dan advokasi. Di masa pandemi Covid-19, Nukila bersama jaringannya di industri pers nasional dan para aktivis, membentuk aliansi masyarakat sipil untuk menampung data langsung dari masyarakat terdampak pandemi, dan menuliskan policy paper untuk negara dalam hal ini DPR dan Pemerintah.***