Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
24 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
10 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
4
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
5 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
5
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
4 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
4 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  Hukum

Dugaan Penyalahgunaan Bansos, Polres Bogor Periksa Oknum Perangkat Desa

Dugaan Penyalahgunaan Bansos, Polres Bogor Periksa Oknum Perangkat Desa
Ilustrasi penyalahgunaan dana oleh pejabat publik. (gambar: ist./jarakkpos)
Sabtu, 13 Februari 2021 19:33 WIB
BOGOR - Satreskrim (Satuan Resor Kriminal) Polres (Polisi Resor) Kabupaten Bogor memeriksa oknum perangkat Desa wilayah Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor karena dugaan penyalahgunaan dana bansos (bantuan sosial).

Polisi menyebut, bansos yang diduga telah diselewengkan merupakan salah satu bansos dari Kemensos RI (Kementerian Sosial Republik Indonesia).

"Kita telah berhasil mengungkap dan menangkap seorang pelaku oknum perangkat Desa di Kecamatan Rumpin dalam penyalahgunaan Bansos dari Kemensos," kata Kapolres (Kepala Polisi Resor) Bogor, AKBP Harun dalam keterangan resmi yang dikutip GoNews.co, Sabtu (13/2/2021).

Belum didapat keterangan lebih jelas, apa nama program bansos yang dananya diduga telah diselewengkan oknum perangkat desa tersebut. Tapi nilai dalam kasus ini disebut sebanyak Rp54 jutaan rupiah.

Polisi masih mendalami kasus ini, termasuk menelusuri kemungkinan adanya keterlibatan pihak lain.***

Editor:Muhammad Dzulfiqar
Kategori:Jawa Barat, DKI Jakarta, GoNews Group, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/