Beban Berat Tangani Bencana, Emrus Sihombing Usul Jokowi Tunjuk Dua Wakil Menteri di Kemensos

JAKARTA - Indonesia saat ini sedang mengalami berbagai darurat bencana, baik itu bencana alam maupun bencana wabah Covid-19.

Kondisi tersebut, memaksa para pemangku kepentingan baik itu Menteri, para pejabat dan semua aparat PNS Kementerian Sosial Republik Indonesia untuk bekerja keras.

"Dari pengamatan saya, mereka saat ini sedang melakukan tugas yang 'extraordinary dalam rangka menyalurkan bantuan negara kepada masyarakat terdampak bencana di beberapa daerah di nusantara, sebagai tugas kemanusiaan," ujar Komunikolog Indonesia, Emrus Sihombing, melalui pesan Whatsapp kepada GoNews.co, Senin (18/1/2021).

Menurut Emrus, para pegawai Kementerian Sosial bekerja dengan sangat luar biasa. Mereka tidak mengenal waktu dan tempat. Bahkan mereka meninggalkan keluarga untuk menunaikan tugas mulia tersebut sebagai bukti kehadiran negara di tengah masyarakat terdampak.

"Melihat beban dan urgennya tugas Kementerian Sosial, menurut hemat saya, diperlukan setidaknya dua wakil menteri. Yang satu, memimpin bantuan sosial (Bansos) sebagai dampak bencana non alam dan alam, sedangkan satu lagi menangani pemulihan psikososial dan komunikasi setiap anggota masyarakat terdampak, di bawah koordinasi Menteri Sosial," tandasnya.

Wakil menteri yang menangani psikososial dan komunikasi ini, menurutnya, tidak kalah pentingnya dengan pemberian Bansos. "Supaya tidak menambah beban APBN, bisa saja dua wakil menteri tersebut ditarik dari kementerian lain yang tugas-tugasnya masih bisa ditangani oleh satu orang menteri," paparnya.

"Mengingat tugas yang sudah, sedang dan yang akan diemban oleh Kenenterian Sosial yang luar biasa tersebut, sudah sepantasnya kita mengapresiasi kerja keras dan semangat juang para pegawai ke Kementerian Sosial Republik Indonesia di seluruh nusantara," pungkasnya.***