Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
Olahraga
22 jam yang lalu
Aditya Bagus Arfan Tuntaskan Misi di Pertamina Indonesian Grand Master Tournament 2024
2
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
18 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
3
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
18 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
4
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
Pemerintahan
21 jam yang lalu
Kadis Nakertransgi: Pemprov DKI Berkomitmen Tingkatkan Kesejahteraan Pekerja
5
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
18 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
6
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
3 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

India Blokir 43 Aplikasi China, Salah Satunya Alibaba

India Blokir 43 Aplikasi China, Salah Satunya Alibaba
Jum'at, 27 November 2020 20:18 WIB

JAKARTA - Langkah India kembali melarang sejumlah aplikasi dari China menuai teguran dari pemerintah Negeri Tirai Bambu. Hal ini membuat hubungan kedua negara semakin panas.

"Kami dengan tegas menentang penggunaan berulang 'keamanan nasional' pihak India sebagai alasan untuk melarang beberapa aplikasi seluler dengan latar belakang China," kata Ji Rong, juru bicara Kedutaan Besar China di India dilansir dari detikFinance,Jumat (27/11/2020)

India kembali memblokir 43 aplikasi yang banyak di antaranya berbahasa China. Beberapa aplikasi dari raksasa e-commerce China Alibaba termasuk platform belanja AliExpress, aplikasi perpesanan DingTalk, dan streaming Taobao Live. Alibaba belum memberikan komentar atas kejadian ini.

"Tindakan ini diambil berdasarkan masukan terkait aplikasi ini untuk terlibat dalam aktivitas yang merugikan kedaulatan dan integritas India, pertahanan India, keamanan negara dan ketertiban umum," kata Kementerian Elektronik dan Teknologi Informasi India dalam sebuah pernyataan.

Sementara, Kedutaan Besar China mengatakan negaranya selalu mewajibkan perusahaan China yang beroperasi di luar negeri untuk mematuhi aturan internasional dan mematuhi hukum setempat.

Pejabat India saat ini telah melarang lebih dari 200 aplikasi yang sebagian besar China termasuk TikTok dalam lima bulan terakhir.

Hubungan antara India dan China telah renggang sejak bentrokan perbatasan yang mematikan pada bulan Juni. Insiden itu menewaskan 20 tentara India.

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/