Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
Olahraga
24 jam yang lalu
Nick Kuippers Bertekad Berikan Hasil Terbaik Untuk Bobotoh
2
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
Olahraga
23 jam yang lalu
Borneo FC Siap Lawan Madura United Dan Tambahan Dukungan Spesial
3
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
Olahraga
24 jam yang lalu
Pemain Persib Sambut Positif VAR Di Championship Series BRI Liga 1 2023/24
4
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
Olahraga
24 jam yang lalu
Madura United Lanjutkan Target Dengan Semangat K3 Tanpa Pelatih Kepala
5
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Forum LKS Jakarta Apresiasi Bantuan 1.300 Paket Sembako dari Jokowi
6
Ketua FKDM DKI Apresiasi Kebijakan Solutif Pj Gubernur untuk Jukir Minimarket
Pemerintahan
23 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Apresiasi Kebijakan Solutif Pj Gubernur untuk Jukir Minimarket
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Ingin Demo ke DPR, Puluhan Ribu Buruh Bekasi-Tangerang Diadang Ribuan Personel Polisi

Ingin Demo ke DPR, Puluhan Ribu Buruh Bekasi-Tangerang Diadang Ribuan Personel Polisi
Aparat Kepolisian bersiaga di Tangerang. (Istimewa)
Senin, 05 Oktober 2020 14:48 WIB
TANGERANG - Upaya maksimal dilakukan pihak kepolisian yang dibantu TNI untuk mengadang para buruh yang akan pergi menuju Gedung DPR/MPR untuk melakukan unjuk rasa.

Seperti yang dihadapi puluhan ribu buruh di Bekasi dan Tangerang yang diadang ribuan aparat kepolisian dan TNI saat hendak menuju Gedung DPR RI Jakarta untuk menggelar aksi menolak RUU Cipta Kerja.

Kabar tersebut dibenarkan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI), Riden Hatam Azis. Puluhan ribu buruh dari berbagai daerah di sekitar Ibukota Jakarta, kata Riden, diadang oleh aparat gabungan TNI-Polri.

"Sangat benar (diadang), jadi Polri juga dibantu TNI saya lihat, full power itu backup bahwa massa aksi yang tujuannya ke DPR RI hari ini enggak bisa ada yang lolos satu pun," ujar Riden kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (5/10).

Bahkan, lanjut Riden, massa buruh dari Bogor, Cilegon, dan Serang yang sudah tiba di Gedung DPR RI pun diadang sebelum sampai ke tujuan untuk kemudian diarahkan kembali ke daerah masing-masing.

"Bahkan ada beberapa yang lolos dari Bogor, Cilegon, Serang itu langsung sama mereka, disterilkan di DPR RI. Sama aparat disuruh balik kanan," ungkap Riden.

Untuk di Kabupaten Bekasi dan Tangerang, ungkap Riden, aparat kepolisian mengadang massa buruh dari tempat titik kumpul.

Kawasan MM Bekasi ditutup semua itu, bus-busnya berderet, massa sudah kumpul. Dari Tangerang kan ngumpul di sekretariat, nah disitulah Polisi mengadangnya. Kalau Bekasi di kawasan Ejip, sudah dijaga Shabara, Brimob, lengkap. Informasinya di Bekasi ada seribuan polisi," tutup Riden.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:Rmol.id
Kategori:Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DPR RI, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/