Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
Umum
23 jam yang lalu
Digosipkan Pacari Putri Zulkifli Hasan, Venna Melinda Dukung Verrel Bramasta
2
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
Umum
23 jam yang lalu
Tom Holland dan Zendaya Rahasiakan Persiapkan Pernikahan
3
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor 'Temurun' Jadi Ajang Fun Run
Umum
23 jam yang lalu
Prilly Latuconsina Bikin Film Horor Temurun Jadi Ajang Fun Run
4
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
Pemerintahan
7 jam yang lalu
Tumpukan Sampah di Pesisir Marunda Kepu Dibersihkan
5
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
Olahraga
7 jam yang lalu
Regional Sumatera Mandiri 3X3 Indonesia Tournament Meriah dan Seru, Terima Kasih Medan!
6
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Olahraga
5 jam yang lalu
La Paene Masara : Menyedihkan Nasib Tinju Amatir Indonesia
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Mahasiswi S2 Tewas Tergantung di Rumah Pacar, Ternyata Tengah Hamil Muda

Mahasiswi S2 Tewas Tergantung di Rumah Pacar, Ternyata Tengah Hamil Muda
Ilustrasi jasad wanita. (int)
Jum'at, 14 Agustus 2020 08:03 WIB

MATARAM - LNS, mahasiswi program S2 ditemukan tergantung dalam kondisi tak bernyawa di rumah pacarnya di kawasan Perumahan Royal, Kelurahan Jempong Sekarbela, Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, pada 25 Juni 2020 lalu.

Dikutip dari Inews.id, hingga Kamis (13/8/2020), polisi sudah memeriksa sebanyak 23 saksi untuk mengungkap tabir tewasnya LNS. Polisi juga sudah mengolah tempat kejadian perkara dan membongkar makam korban untuk diautopsi di rumah sakit.

Kasat Reskrim Polresta Mataram, AKP Kadek Adi Budi Astawa mengatakan, pemeriksaan terhadap para saksi tersebut dilakukan karena mereka memiliki keterkaitan dan korelasi dengan kasus tersebut.

''Kekasih korban berinisial R juga sudah kita periksa. Sejauh ini masih terus kami dalami kasusnya,'' katanya.

Terkait penyebab kematian korban, Kadek mengatakan, berdasarkan hasil pemeriksaan forensik disebukan karena korban kehabisan oksigen.

Selain itu, dari pemeriksaan uterus atau rahim korban yang sempat diangkat dan diperiksa dokter forensik saat dilakukan autopsi, terungkap bahwa korban dalam keadan hamil muda.

Polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti berupa rekaman CCTV, tali, bangku, anak panah, dan minyak di sekitar lokasi kejadian.

Dalam waktu dekat, polisi mengagendakan melakukan rekonstruksi kasus tersebut sebelum mengungkap secara resmi penyebab pasti kematian korban.***

Editor:hasan b
Sumber:inews.id
Kategori:Peristiwa, Hukum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/