Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
Olahraga
24 jam yang lalu
Kalahkan Li Shi Feng, Joko Jaga Peluang Indonesia Rebut Piala Thomas 2024
2
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
Olahraga
21 jam yang lalu
Indonesia Runner Up Piala Thomas, Bakri Kesulitan Keluar dari Tekanan
3
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
4
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
4 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
5
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
4 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
6
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
2 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Para Napi Nangis dan Ucapkan Takbir saat Habib Bahar Dibebaskan dari Lapas Cibinong

Para Napi Nangis dan Ucapkan Takbir saat Habib Bahar Dibebaskan dari Lapas Cibinong
Sabtu, 16 Mei 2020 21:41 WIB
JAKARTA - Gema takbir menggelora dari para napi saat Pengasuh Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith, menghirup udara bebas dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Habib Bahar resmi bebas pada Sabtu (16/5/2020) pukul 16.00 WIB.

Pengacara Habib Bahar bin Smith, Aziz Yanuar menjelaskan, kliennya telah menjalani masa hukuman sesuai ketentuan yang berlaku.

"Alhamdulillah, beliau sudah menjalani sesuai ketentuan yang berlaku. Saat bebas, beliau diiringi isak tangis para napi yang selama ini menjadi muridnya," ungkap Aziz seperti dilansir GoNews.co dari Suara Islam Online, Sabtu (16/5/2020).

Kepada napi yang masih mendekam dipenjara, Habib Bahar berpesan agar para muridnya itu selalu memperbaiki diri menjadi lebih baik.

"Habib Bahar berpesan agar mereka tetap dalam ketaatan, jangan meninggalkan shalat, selalu mengaji, selalu intropeksi diri, jangan narkoba, selalu berbuat baik terhadap sesama, dan tetap berjuang dengan mengikuti komando ulama," ujar Aziz.

Selain itu, kata Aziz, yang lebih haru adalah kesedihan para napi mualaf, mereka masuk Islam setelah didakwahi oleh Habib Bahar.

"Ada beberapa mualaf yang dingatkan untuk tetap istiqamah dalam keislaman dan mereka menangis. Insya Allah kata Habib Bahar nanti diluar agar ketemu lagi, yang penting tetap istiqamah dalam keislaman," tandasnya.

Seperti diketahui, Habib Bahar divonis tiga tahun penjara dan denda Rp50 juta, subsider satu bulan kurungan penjara. Putusan dibacakan dalam sidang vonis kasus penganiayaan terhadap dua orang Habib palsu di Gedung Perpustakaan dan Arsip Daerah Kota Bandung, Selasa 9 Juli 2019.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Umum, Peristiwa, DKI Jakarta, Jawa Barat
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/