Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
Olahraga
17 jam yang lalu
Kadek Agung Sedih Bali United Kebobolan Di Menit Akhir
2
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
Olahraga
17 jam yang lalu
Madura United Persembahkan Kemenangan Untuk Suporter
3
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
Olahraga
17 jam yang lalu
Riski Afrisal Langsung Fokus Penuh Untuk Laga Leg Kedua
4
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
Olahraga
16 jam yang lalu
Borneo FC Sudah Tampilkan Yang Terbaik, Angga Saputro: Masih Ada Peluang
5
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
Olahraga
14 jam yang lalu
PSSI Terima Kasih pada Suporter Yang Dukung Timnas Indonesia
6
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Olahraga
13 jam yang lalu
Rizky Akan Terus Jaga Performa Menuju Olimpiade 2024 Paris
Home  /  Berita  /  Peristiwa

Heboh, Warga Muslim Tanjung Priok Dibagikan Makanan Bertuliskan 'Nasi Anjing' dan Bergambar Kepala Anjing

Heboh, Warga Muslim Tanjung Priok Dibagikan Makanan Bertuliskan Nasi Anjing dan Bergambar Kepala Anjing
Makanan yang dibagikan kepada warga Muslim Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Ahad (26/4/2020) dini hari, bungkusnya bergambar kepala anjing dan bertuliskan 'Nasi Anjing'. (kompas.com)
Minggu, 26 April 2020 17:24 WIB
JAKARTA - Warga Muslim di sekitar Masjid Babah Alun, Warakas, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Ahad (26/4/2020) dini hari, dihebohkan oleh makanan siap santap yang mereka terima.

Sebab, pada bungkus makanan tersebut ada gambar kepala anjing serta tulisan 'Nasi Anjing, Nasi Orang Kecil, Bersahabat dengan Nasi Kucing #Jakartatahanbanting'.

Dikutip dari Kompas.com, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, membenarkan kejadian tersebut.

''Benar, hari Minggu pukul 00.15 WIB, Tim Tiger Polrestro Jakarta Utara yang melaksanakan patroli mendapat informasi dari warga di sekitar Masjid Babah Alun, Warakas, bahwa ada pembagian makanan siap santap logo kepala anjing,'' kata Yusri dalam keterangannya. 

Yusri menambahkan, pembagian 'nasi anjing' itu menyebabkan kegaduhan, karena warga merasa dilecehkan.

''Warga yang menerima makanan tersebut merasa dilecehkan dengan asumsi bahwa isi dari bungkusan makanan adalah daging anjing, serta kenapa warga umat Muslim diberikan makanan anjing,'' ujar Yusri.

Polisi kemudian mendatangi TKP, memeriksa tiga orang saksi, dan menyita barang bukti guna mengetahui pengirim makanan siap santap tersebut.

''Kita juga melakukan pemeriksaan laboratoris daging apa yang terdapat dalam bungkusan tersebut,'' ungkap Yusri.***

Editor:hasan b
Sumber:kompas.com
Kategori:Peristiwa
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/