Gubri Sampaikan Nota Keuangan APBD Riau 2020, Nilainya Rp12,379 Triliun

PEKANBARU - Pemerintah Provinsi (Pemprov) telah mengajukan nota keuangan rancangan APBD 2020 kepada DPRD Provinsi Riau melalui rapat paripurna, Sabtu (2/11/2019) sore.

Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau, Zukri Misran yang memimpin rapat paripurna mengatakan, bahwa penyampaian nota keuangan ini merupakan tindaklanjutan dari draf kebijakan umum anggaran (KUA) dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) yang telah dimasukkan oleh Gubernur Riau, Syamsuar sejak 12 Juli lalu.

"Tanggal 12 Juli lalu Pak Syamsuar sudah memasukkan KUA PPAS dan sempat dibahas oleh anggota DPRD periode 2014-2019, namun belum disetujui. Makanya sekarang kita langsung ke tahap penyampaian nota keuangan, dan dilanjutkan dengan mekanisme selanjutnya," kata Zukri.

Sementara itu, Gubernur Riau dalam penyampaian nota keuangannya menuturkan bahwa anggaran RAPBD 2020 berjumlah Rp12,379 triliun atau naik sebesar 30,38 persen dari tahun 2019.

"Total RAPBD 2020 berjumlah Rp12,379 triliun, dengan alokasi distribusi ke kabupaten/kota sebesar Rp1,5 triliun," kata mantan bupati Siak tersebut.

Dengan anggaran yang sebesar ini, dirinya berharap agar realisasi pelaksanaannya berjalan lancar dan sesuai dengan mekanisme yang ada. Sehingga, pembangunan yang dirancang melalui anggaran APBD mampu meningkatkan kondisi perekonomian masyarakat Riau.

"Instrumen ini akan berjalan dengan baik apabila pelaksanaannya sesuai dengan mekanisme yang ada pula. Kita harus memastikan anggaran yang besar ini tidak diikuti dengan banyaknya penyelewengan. Saya mengingatkan agar OPD harus bekerja secara maksimal," tutupnya.***