Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
Olahraga
20 jam yang lalu
Semangat Claudia Scheunemann untuk Garuda Pertiwi
2
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
Borneo FC Jalani Latihan Perdana Hadapi Championship Series
3
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
Olahraga
19 jam yang lalu
Elias Dolah Ingin Belajar Surfing
4
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
Olahraga
19 jam yang lalu
Bali United Fokus Persiapan Leg Pertama Championship Series
5
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
Olahraga
19 jam yang lalu
Tak Kesulitan Adaptasi, Sonny Stevens Pernah Jadi Striker
6
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Umum
15 jam yang lalu
Buat 1.000 Lilin dari Minyak Jelantah, SMAN 13 Jakarta Diganjar Rekor MURI
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Asap Tebal Kepung Pekanbaru dan Sudah Masuk ke Rumah Warga

Asap Tebal Kepung Pekanbaru dan Sudah Masuk ke Rumah Warga
Asap tebal menyelimuti Kota Pekanbaru. (foto: rizky ganda sitinjak)
Senin, 09 September 2019 10:25 WIB
Penulis: Riski Ganda Sitinjak
PEKANBARU- Kondisi asap kian parah dan pekat serta menyelimuti seluruh sisi Kota Pekanbaru pagi ini, bahkan sampai masuk ke dalam rumah warga, Senin (9/9/2019).

Pantauan GoRiau, pagi hari ini cuaca tampak mendung sepertinya akan turun hujan, namun ternyata mendung bukan karena akan hujan tetapi asap yang sangat tebal membuat sinar matahari terhalang menerangi kota Pekanbaru.

Dampak asap pun mulai dirasakan oleh masyarakat, seperti yang dialami seorang warga bernama Clara Patricia (25) . Ia mengeluhkan dua hari terakhir mengalami gangguan pada organ pernapasan yang diduga karena asap yang terlalu tebal membuat organ pernapasannya terganggu.

"Sudah dua hari terakhir bangun pagi hidung mengeluarkan darah, apa karena asap atau bukan saya kurang paham, rencananya akan saya periksa dulu ke dokter THT," kata Clara kepada GoRiau.com, Senin pagi.

Terpisah, seorang mahasiswa dari Universitas Islam Riau, Tomy Erikson Ginting, juga mengeluhkan kondisi yang terjadi saat ini karena pekerjaan dan aktivitas sangat terganggu dengan adanya asap yang sangat tebal.

"Saya selain kuliah kan juga bekerja sebagai ojek online, karena asap ini saya jadi enggan mau keluar rumah. Tapi kalau saya tidak keluar rumah saya tidak ada penghasilan selama satu hari sementara saya membutuhkan itu. Aya memohon kepada pemerintah agar dapat membantu mengatasi permasalahan ini karena masyarakat sudah sangat gelisah dengan kondisi seperti ini," tandas Tomi.

Dari informasi yang dihimpun GoRiau, beberapa sekolah di Pekanbaru akan memulangkan siswa dan siswi nya karena khawatir dengan kesehatan pelajar. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/