Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
Umum
11 jam yang lalu
Karyawan Gunarso Tancap Gas Siapkan Strategi Ketahanan Pangan di Jakarta
2
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
Umum
11 jam yang lalu
Pj Gubernur DKI Canangkan Kampung Siaga TBC
3
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
Umum
11 jam yang lalu
Kesit Budi Handoyo Segera Dilantik sebagai Ketua PWI Jaya, Ucapan Selamat Mengalir Deras
4
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
Umum
5 jam yang lalu
Afgan Ikut Jadi Bintang Tamu dalam Konser David Foster
5
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
Umum
4 jam yang lalu
PWI Jaya Mulai Siapkan Ajang Anugerah MHT Award 2024
6
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana 'Cinta Yang Salah'
Umum
6 jam yang lalu
Fabianne Nicole, Miss Universe Indonesia Rilis Single Perdana Cinta Yang Salah
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Pengamat: Menteri BUMN dan Dirut PLN Layak Dicopot

Pengamat: Menteri BUMN dan Dirut PLN Layak Dicopot
Minggu, 04 Agustus 2019 23:37 WIB
JAKARTA - Wilayah DKI Jakarta saat ini sudah kembali diterangi pasca pemadaman listrik hampir sepuluh jam sejak Minggu siang.

Tak hanya Jakarta, pemadaman yang juga terjadi di wilayah Jawa Barat dan Jawa Tengah ini membuat heboh publik. Bahkan pemadaman sempat menjadi trending topic dunia di jejaring sosial media Twitter.

Merespon hal ini, pengamat politik Maksimus Ramses Lalongkoe menilai Presiden Joko Widodo harus bersikap terhadap Kementerian BUMN.

Sebab pemadaman yang terjadi akibat terkendalanya sistem transmisi di Ungaran dan Pemalang dinilai telah merugikan dari sisi ekonomi.

"Menteri BUMN atau dirutnya (PLN) harus dicopot karena terjadi pemadaman yang berjam-jam, bahkan lebih dri 10 jam. Ini mengakibatkan banyak kerugian secara ekonomi," kata Maksimus Ramses kepada Kantor Berita RMOL, Minggu (4/8).

Meski sudah ada penjelasan dari pihak PLN terkait dengan pemadaman listrik, namun hal itu dinilai belum cukup. bukan tidak mungkin jika pemadaman itu terjadi lantaran pihak terkait lalai seperti yang menjadi dugaan pakar dari Lembaga Analisis Politik Indonesia ini.

"Peristiwa ini bisa saja disebabkan kelalaian. Maka Menteri BUMN atau sekurangnya dirut PLN dicopot dari jabatannya," demikian Ramses.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:rmol.id
Kategori:GoNews Group, Peristiwa, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/