Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
17 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
2
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
16 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
3
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
14 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
4
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
Umum
12 jam yang lalu
Meski Cerai, Ria Ricis dan Teuku Ryan Tetap Jaga Hubungan Baik
5
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
Olahraga
11 jam yang lalu
Indonesia Raih Tiket Final Piala Thomas 2024, Jojo: Fajar/Rian Penentu
6
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Umum
12 jam yang lalu
Ed Sheeran Pilih Fokus Tur, Belum Mau Rilis Lagu Baru Tahun Ini
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Erick Thohir Bilang Cukup Satu Periode Saja Pimpin KOI

Erick Thohir Bilang Cukup Satu Periode Saja Pimpin KOI
Jum'at, 02 Agustus 2019 21:20 WIB
Penulis: Azhari Nasution
JAKARTA - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI), Erick Tohir secara tegas menyatakan bahwa dirinya tidak akan mencalonkan lagi sebagai lembaga keolahragaan internasiona pada Kongres KOI medio September mendatang, dan ia akan menyerahkan kepada 54 anggota untuk mencari kandidat.

"Saya cukup satu periode saja dan saya rasa banyak tokoh muda yang energik dan mampu memimpin KOI ke depan," ujar Erick dalam acara Olympic Movement in Action di Plaza Selatan Komplek Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (2/8/2019).

Menurut Erick, siapapun menjadi pimpinan KOI tetap akan menghadapi tantangan berat, bagaimana Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade 2032

"Persiapan menjadi tuan rumah olimpiade 2032 itu harus dimulai dari sekarang sehingga butuh pimpinan yang visioner dan pengalaman dunia internasional,"ucapnya.

Pria kelahiran Lampung ini mengakui selama 4 tahun memimpin KOI, sudah banyak dilakukan termasuk bagaimana mensukseskan Asian Games ke-18 tahun 2018 Jakarta-Palembang, namun sukses multievent 4 tahunan kemarin bukan semata-mata karena KOI, tapi berkat semua pihak termasuk induk organisasi cabor, swasta dan pemerintah.

Ditambahkan Erick Thohir, selain menyusun strategi olimpiade juga pada tahun depan harus berusaha banyak atlet dan cabor harus lolos Olimpiade Tokyo 2020. Sukses Asian Games 2018 lalu harus menambah motivasi Olimpiade 2020.

"Selain target medali di cabang bulutangkis dan angkat besi cabang lain juga harus berpotensi meraih medali, seperti panahan yang pernah merebut medali melalui 4 Srikandi Indonesia, Nur Fitriana, Lilis Handayanin, Kusumawardani dan kini cabang tersebut puasa berkepanjangan. Saya melihat bakat dan prospek yang baik menonjol seperti atlet Atletik Zohri." tutup pemiliki klub basket Ibukota Satria Muda. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/