Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
Olahraga
15 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-1 dari China, Gregoria Sampaikan Permohonan Maaf
2
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
Olahraga
14 jam yang lalu
Indonesia Tertinggal 0-2 dari China, Fadia/Ribka: Hasilnya Belum Sesuai
3
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
Olahraga
9 jam yang lalu
Indonesia Gagal Juara Piala Uber 2024, Ester Sudah Tunjukkan Perlawanan Maksimal
4
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
Olahraga
9 jam yang lalu
Jalani Sosialisasi VAR, Skuat Pesut Etam Antusias
5
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
Olahraga
9 jam yang lalu
Antusiasme Alberto Rodriguez Jajal Championship Series Lawan Bali United
6
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Olahraga
8 jam yang lalu
Ciro Alves dan Pengorbanan Untuk Persib Bandung Catat Statistik Apik
Home  /  Berita  /  DKI Jakarta

Breaking News: Ratusan Imigran Ngamuk Geruduk Kantor Rudenim Pekanbaru

Breaking News: Ratusan Imigran Ngamuk Geruduk Kantor Rudenim Pekanbaru
Polisi saat mengamankan massa ratusan Imigran. (Rizky)
Jum'at, 26 Juli 2019 22:32 WIB
Penulis: Rizky Ganda Sitinjak
PEKANBARU - Ratusan Warga Negara Asing (imigran) ngamuk saat mendatangi Kantor Rudenim Pekanbaru, di belakang Purna MTQ, Jalan Jenderal Sudirman, Jumat (26/7/2019) malam.

Ratusan Imigran tersebut ngamuk diduga karena mendesak enam rekannya yang ditahan pihak imigrasi segera dibebaskan.

Dikonfirmasi GoRiau.com, Kapolsek Bukit Raya, Kompol Bainar membenarkan, jika ratusan massa tersebut mendatangi kantor Rudenim karena tidak terima enam orang temannya ditahan pihak Rudenim.

"Mereka sudah dari tadi sore berunjuk rasa meminta agar temannya yang ditahan pihak rudenim dilepaskan. Tapi kondisinya cukup kondusif tidak ada kerusuhan," terang Kapolsek Bukit Raya, Kompol Bainar, kepada GoRiau.com.

Enam imigran yang ditahan kata Bainar, disebabkan keluar rumah penampungan tanpa izin dari pihak petugas rumah detensi imigrasi.

"Jadi 6 orang Imigran ini dihukum dan diproses oleh Rudenim. Keenam orang imigran itu keluar dan pergi ke Mall Living World menghadiri sebuah acara. Mereka tidak minta izin pihak Rudenim, makanya ditahan dan akan diproses," lanjut Bainar.

Namun kata Dia lagi, massa mulai membubarkan diri setelah disampaikan akan dilakukan pembahasan oleh pihak-pihak terkait mengenai penahanan enam imigran itu. "Ya hari Senin nanti pihak imigrasi akan membahas masalah ini," tutup Bainar.

Pantauan GoRiau dilapangan pada pukul 22.00 massa sudah membubarkan diri, hanya tinggal petugas dari kepolisian berjaga-jaga untuk memastikan keadaan aman.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:Hukum, Peristiwa, Umum, Pemerintahan, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/