Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
19 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
21 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
17 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
17 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
17 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
18 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Untuk Kartu Sembako Murah, Jokowi Minta Menkeu Anggarkan Rp25,7 Triliun

Untuk Kartu Sembako Murah, Jokowi Minta Menkeu Anggarkan Rp25,7 Triliun
Selasa, 16 Juli 2019 18:20 WIB
JAKARTA - Presiden Terpilih Joko Widodo (Jokowi) menyiapkan anggaran sekitar Rp25,7 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2020 untuk program Kartu Sembako Murah.

Program itu merupakan wujud janji kampanye saat Jokowi bertarung dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019. Hal ini disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati usai rapat terbatas mengenai pagu indikatif RAPBN 2020 di Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (15/7).

Ia mengatakan alokasi anggaran kartu tersebut sudah mulai tampak sebagai perwujudan janji presiden petahana itu.

Sri Mulyani memberi sinyal anggaran Kartu Sembako Murah akan diberikan melalui anggaran Kementerian Sosial (Kemensos). Sebab, kartu tersebut merupakan bentuk baru dari program bantuan sosial (bansos) Beras Sejahtera (Rastra) yang sudah ada di Kemensos.

"Namun, jumlah manfaat yang akan diberikan per keluarga dan akan ditingkatkan pada 2020 mencapai lebih dari 15,6 juta Keluarga Penerima Manfaat," ungkap Sri Mulyani.

Menteri Sosial Agus Gumiwang mengatakan angka alokasi tersebut merupakan hasil komunikasi antara kementeriannya dengan Kementerian Keuangan. Sebab, Kemensos sejatinya juga sudah sempat memberi usulan angka anggaran kepada Sri Mulyani.

Sementara terkait anggaran program bansos lainnya kemungkinan juga akan meningkat. Sayangnya, Agus masih belum ingin merinci nominalnya. "Nanti masih tunggu Ibu Menteri Keuangan," ujarnya pada kesempatan yang sama.

Sebelumnya pada masa kampanye, Jokowi kerap mengenalkan Kartu Sembako Murah kepada masyarakat. Kartu itu nantinya bisa digunakan untuk membeli sembako alias sembilan bahan pokok, seperti beras, gula, minyak, dan lainnya.***

Editor:Muslikhin Effendy
Sumber:CNNIndonesia.com
Kategori:GoNews Group, Pemerintahan, Politik, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/