Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Ketua FKDM DKI Sebut Kinerja Pj Gubernur Sudah Bagus
2
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
DKI Jakarta
9 jam yang lalu
Ketua Umum Forkabi Nilai Heru Budi Layak Pimpin Jakarta
3
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
Pemerintahan
8 jam yang lalu
Pemprov DKI Raih Provinsi Terbaik Tiga Penghargaan Pembangunan Daerah
4
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
Olahraga
6 jam yang lalu
Timnas U 17 Wanita Tatap Laga Perdana Melawan Filipina di Piala Asia U 17 AFC 2024
5
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
Umum
15 jam yang lalu
Gelar Acara Halal Bihalal, Ketua Umum KK Inhil Ajak Semua Pihak untuk Bersatu
6
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Olahraga
6 jam yang lalu
Tampil Trengginas, Korea Utara Bekuk Korea Selatan
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Polisi Ingatkan Bahaya dan Dampak Hoax Jelang Pemilu

Polisi Ingatkan Bahaya dan Dampak Hoax Jelang Pemilu
Ilustrasi. (istimewa)
Kamis, 14 Maret 2019 15:19 WIB
Penulis: C. Karundeng
JAKARTA - Ingatkan bahaya hoax jelang pemilu, Polres Metro Jakarta Pusat melakukan sejumlah kegiatan untuk memberikan edukasi ke warga tentang Pemilu yang damai.

Dua elemen masyarakat yang dilibatkan yaitu ormas, kelompok adat hingga agama. Dalam acara yang berlangsung di kawasan Senen ini, Kasat Binmas Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Syarif Hidayat mengatakan, jumlah konten hoax dan ujaran kebencian yang diselidiki Polri sampai akhir bulan Desember 2018 sebanyak 3884.

"Lebih dari setengahnya berasal dari jumlah laporan tahun 2018. Terhitung hingga bulan Desember 2018, jumah akun anonymous bertambah lebih dari 100% dari jumlah tahun 2017," jelas Syarif dalam keterangannya, Jakarta, Kamis (14/3/2019).

Ia melanjutkan, akun - akun tersebut telah dilakukan sidik, selebihnya dalam proses pemblokiran hingga penyelidikan. "Sampai tanggl 11 Desember 2018 Polri telah mengamankan 90 tsk penyebar hoax, hate speech yg berasal dari berbagai wilayah di Indonesia," jelas Syarief.

Menurut Syarif, beberapa ciri-ciri hoax antara lain sumber informasi tak jelas, memicu kecemasan, provokatif, tak sesuai antara judul dengan isi dan serba mengancam.

"Tujuannya yaitu memecah belah dan membuat opini negatif," ungkap Syarif.

Tak lupa, Syarif juga mengucapkan terima kasih dari pimpinan atas kerjasamanya membantu polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban.

"Menjelang Pemilu 2019, diharapkan Tokoh Masyarakat dan warga untuk menjaga situasi agar tetap aman dan damai," pungkas Syarif.***

Editor:Muslikhin Effendy
Kategori:GoNews Group, DKI Jakarta
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/