Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
24 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
2
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
23 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
3
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
23 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
4
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
9 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
5
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
7 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
6
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
8 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Home  /  Berita  /  Riau

OPSI Diperiksa, Noval Setiawan: Tuduhan LGBT tidak Berdasar tapi Kita akan Hentikan Sementara Kegiatan

OPSI Diperiksa, Noval Setiawan: Tuduhan LGBT tidak Berdasar tapi Kita akan Hentikan Sementara Kegiatan
Kuasa Hukum OPSI dari LBH Pekanbaru, Noval Setiawan
Jum'at, 18 Januari 2019 17:23 WIB
Penulis: Winda Mayma Turnip
PEKANBARU - Organisasi Perubahan Sosial Indonesia (OPSI) memenuhi panggilan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Pekanbaru, Jumat, (18/1/2019). Mereka dipemeriksaan terkait dugaan akitivitas menyimpang LGBT di sekretariatnya yang digerebek oleh masyarakat dan kepolisian, di Jalan Uka, Tampan, beberapa waktu lalu.

Usai menjalani pemeriksaan yang berlangsung sekitar dua jam itu, kuasa hukum OPSI, Noval Setiawan dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) menjelaskan penggerebekan dan tuduhan terhadap OPSI tidak berdasar. Tidak ada bukti adanya kegiatan menyimpang LGBT, dan OPSI sendiri sudah memiliki legalitas sebagai organisasi.

"Kita sudah menjelaskan bahwa OPSI adalah organisasi legal dan sah secara hukum, yang memberikan penyuluhan kesehatan di bidang HIV dan Aids. Tuduhan itu pun sebenarnya hanya dugaan, tidak ada dasarnya, tidak ada bukti," ungkapnya.

Meskipun begitu, OPSI menyatakan akan menghentikan sementara kegiatan mereka hingga suasana netral. Pihaknya juga akan tetap mengikuti aturan hukum yang berlaku untuk segera menyelesaikan masalah ini.

"Menunggu ini, kita akan hentikan sementara kegiatannya. Silahkan saja jika ada yang bisa membuktikan kegiatan kita menyimpang," pungkasnya. ***

Kategori:Peristiwa, Riau, Umum
wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/