Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
Umum
23 jam yang lalu
Kuasa Hukum Tepis Isu Sarwendah Ajukan Gugatan Cerai kepada Ruben Onsu
2
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
Umum
23 jam yang lalu
Teuku Ryan Wajib Nafkahi Anak, Ria Ricis Resmi Jadi Janda
3
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
Umum
23 jam yang lalu
Icha Yang Pukau Pengunjung Whiterabit Monteyra
4
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
Olahraga
9 jam yang lalu
Satoru Mochizuki Tetapkan 13 Pemain Timnas Wanita Tampil di Piala Asia Wanita U 17
5
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
Olahraga
7 jam yang lalu
Ginting Kalahkan Chou Tien Chen, Indonesia Unggul 1-0
6
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Olahraga
8 jam yang lalu
Indonesia Melaju ke Final Piala Uber 2024, Komang Ayu Jadi Bintang
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Festival Pacu Jalur Tidak Masuk dalam Kalender Pariwisata Nasional 2019

Festival Pacu Jalur Tidak Masuk dalam Kalender Pariwisata Nasional 2019
Kamis, 27 Desember 2018 11:07 WIB
Penulis: Wirman Susandi
TELUKKUANTAN - Kementerian Pariwisata Republik Indonesia telah merilis 100 iven yang masuk dalam kalender pariwisata nasional tahun 2019. Dari 100 iven tersebut, ternyata Festival Pacu Jalur yang menjadi kebanggaan masyarakat Kuantan Singingi (Kuansing), Riau tidak ada di dalamnya.

Hal itu juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Kuansing Indra Suandy saat bincang-bincang pagi dengan GoRiau.com, Kamis (27/12/2018) di Telukkuantan.

"Tahun kemaren kita masuk dalam agenda pariwisata nasional. Kalau tahun sekarang, tidak masuk," ujar Indra Suandy.

Dikatakan Indra Suandy, untuk di Riau ada beberapa iven yang masuk, yakni Tour De Siak di Siak, Bekudo Bono di Pelalawan dan Bakar Tongkang di Bagansiapiapi.

Indra Suandy belum bisa menjelaskan penyenab tidak masuknya Festival Pacu Jalur pada kalender pariwisata nasional 2019. Menurutnya, pacu jalur merupakan atraksi budaya yang langka di Indonesia.

"Jutaan orang berkumpul dari berbagai daerah, kan sangat luar biasa. Tapi itu lah, kita tak mampu menembus kalender pariwisata nasional," ujar Indra Suandy yang baru beberapa bulan menjabat Kepala Dinas Pariwisata Kuansing. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/