Terpopuler 24 Jam Terakhir
1
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
Olahraga
15 jam yang lalu
Shin Tae-yong: Masih Ada Kesempatan Indonesia Lolos ke Paris
2
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
Umum
17 jam yang lalu
Langkah-langkah Mudah Klaim Asuransi Mobil All Risk, Auto Diterima!
3
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
Olahraga
14 jam yang lalu
Promosi dan Degradasi di Timnas U-16 Selama TC di Yogyakarta
4
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
Pemerintahan
14 jam yang lalu
PT Pembangunan Jaya Ancol Bukukan Pendapatan Rp 255,6 Miliar
5
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
Pemerintahan
14 jam yang lalu
Sekda DKI Kukuhkan 171 Petugas Penyelenggara Ibadah Haji
6
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Olahraga
15 jam yang lalu
Ketum PSSI Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda
Home  /  Berita  /  GoNews Group

Banjir Setinggi 50 Centimeter Landa Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru dari Subuh

Banjir Setinggi 50 Centimeter Landa Kecamatan Rumbai Pesisir Kota Pekanbaru dari Subuh
Selasa, 11 Desember 2018 11:35 WIB
Penulis: Friedrich Edward Lumy
PEKANBARU - Hujan deras yang melanda Kota Pekanbaru, Riau, Selasa (11/12/2018) dinihari membuat sejumlah ruas jalan dan rumah warga di Kelurahan Limbungan Baru, Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, digenangi air setinggi 50 centimeter.

Informasi yang dihimpun GoRiau.com, banjir yang terjadi hari ini merupakan yang terparah dari tahun sebelumnya di Kecamatan Rumbai Pesisir.

Seperti yang dikatakan oleh Rinto, kawasan ini memang langganan banjir. Tapi banjir yang terjadi hari ini sejak subuh tadi yang terparah.

"Saya sudah 15 tahun tinggal di daerah ini, tapi sejak 10 tahun terakhir, ini yang terparah," katanya.

Andi juga mengatakan hal yang sama dengan Rinto, dirinya menyadari saat bangun tidur dan akan pergi ke kamar mandi. Tiba-tiba, lantai kamarnya sudah digenangi air setinggi 10 centimeter atau semata kaki.

"Biasanya banjir paling sampai halaman rumah saja. Ini bisa masuk rumah," ungkap Andi yang sudah tinggal di daerah tersebut sejak 8 tahun yang lalu.

Kendaraan yang mencoba untuk menerobos banjir di daerah tersebut tidak sedikit yang mati mendadak, seperti sepedamotor. ***

wwwwwwhttps://143.198.234.52/sonic77https://159.223.193.153/https://64.23.207.118/http://152.42.220.57/